Terkait reformasi agraria, ini kata Pj Gubernur Sumut Hassanudin
Kamis, 6 Juni 2024 19:08 WIB 1998
“Saya mengapresiasi kerja keras dan komitmen seluruh anggota gugus tugas yang berusaha maksimal dalam menjalankan tugasnya. Namun, kita semua menyadari bahwa perjalanan ini masih panjang dan membutuhkan kerja sama yang lebih erat seluruh pemangku kepentingan," kata dia.
Hassanudin meminta seluruh jajaran organisasi perangkat daerah di Pemprov Sumut dan pemerintah kabupaten/kota untuk segera melakukan langkah-langkah percepatan.
"Beberapa poin penting sebagai bahan pertimbangan dalam rapat koordinasi. Pertama, proses pemetaan dan verifikasi lahan harus dilakukan dengan cermat dan transparan. Ini adalah langkah awal yang sangat krusial untuk memastikan bahwa redistribusi lahan dilakukan secara adil dan tepat sasaran," kata dia.
Baca juga: Advetorial- Decak kagum Pj Gubernur Sumut akan keindahan destinasi Aek Sijorni Tapsel
Kedua, lanjut dia, diperlukan penguatan kelembagaan dan penyesuaian regulasi agar implementasi reforma agraria dapat berjalan lebih efektif.
Menurut dia, peran aktif pemerintah daerah, tokoh masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat sangat diperlukan.
Ketiga, reforma agraria tidak akan berhasil tanpa adanya pemberdayaan masyarakat. Program-program pendukung, seperti pelatihan, akses pemodalan dan pendampingan harus terus ditingkatkan agar masyarakat dapat mengelola lahan secara produktif dan berkelanjutan.
Keempat, lanjutnya, terkait pengawasan dan evaluasi yang ketat perlu dilakukan untuk memastikan bahwa program reforma agraria berjalan sesuai rencana. Sistem monitoring yang baik akan membantu mengidentifikasi hambatan dan mencari solusi secara cepat dan tepat.