Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara meraih penghargaan pembangunan daerah (PPD) tingkat Provinsi Sumatera Utara 2024 sebagai terbaik kedua.
Penghargaan itu diserahkan Pj Gubernur Sumut Hasanuddin ke Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman dalam musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) 2025 Provinsi Sumut di Medan, Jumat.
"PPD ini menjadi motivasi bagi seluruh jajaran Pemkot Medan, termasuk memperkuat kolaborasi dan kontribusi mendukung pembangunan di Kota Medan," ucap Aulia.
Atas capaian prestasi itu, lanjut dia, pihaknya bersyukur karena di bawah kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution sudah banyak pembangunan yang terealisasi.
"Inisiatornya adalah wali kota, bagaimana beliau mendesain perubahan bagi Kota Medan dengan sangat signifikan dan perencanaan yang sangat baik," katanya.
Wakil wali kota menyebutkan pembangunan kota yang dilakukan oleh Pemkot Medan juga tidak terlepas sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah kota.
Kolaborasi dibangun beberapa tahun terakhir terjalin baik, sehingga diyakini ke depannya pembangunan ibu kota Provinsi Sumatera Utara semakin baik lagi.
"Saya yakin pada tahun 2024 Kota Medan akan memiliki wajah baru, karena pak wali sendiri sudah menargetkan untuk meningkat ekonomi di Kota Medan," ungkap dia.
Kemudian merubah wajah baru Kota Medan dengan pembangunan infrastruktur, sehingga masyarakat hanya perlu bersabar karena ini untuk masyarakat Kota Medan, papar Aulia.
Pj Gubernur Sumut Hasanuddin mengatakan dokumen RKPD 2025 yang sedang disusun ini berisi berbagai program mengatasi persoalan secara komprehensif.
"Kita berharap dokumen RKPD 2025 ini akan jadi acuan menjalankan agenda transformasi pembangunan di Sumatera Utara, dan selaras visi Indonesia emas 2045," ujar dia.
Pihaknya menyebutkan Pemprov Sumut terus memperkuat hilirisasi dan kewirausahaan pada 2025, karena hal itu diyakini mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan.
"Tantangan Sumut ke depannya memperkuat struktur ekonomi melalui transformasi jalur hilirisasi, sehingga ekonomi kita berciri industri pengelolaan berbasis pertanian," kata Hassanudin.