Humbang Hasundutan (ANTARA) - Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Humbang Hasundutan (Humbahas) AKBP Hary Adrianto mendadak tes urine ratusan anggotanya sebagai upaya deteksi dini penyalahgunaan narkotika dan obat berbahaya (narkoba).
"Ada 220 personel menjalani tes urine hari ini tanpa ada pengumuman sebelumnya. Ini upaya untuk deteksi dini antisipasi penyalahgunaan narkoba yang juga bagian dari penegakan ketertiban dan disiplin anggota Polri," kata AKBP Hary Adrianto, Kamis (26/10), di Mapolres setempat.
Ratusan personel tersebut secara mendadak mengikuti tes urine di Halaman Mapolres, usai pelaksanaan apel pagi diikuti oleh Pejabat Utama Polres (PJU), jajaran Kapolsek, para Perwira dan seluruh anggota Polres Humbahas.
AKBP Hary Adrianto menekankan kepada seluruh anggotanya agar tidak ada yang bermain-main dengan narkoba. Pemeriksaan urine dilaksanakan secara ketat dan terus menerus secara berkala tanpa ada pemberitahuan.
"Setiap personel apalagi tugas di lapangan, harus benar-benar bebas pengaruh narkoba. Bila ada kedapatan, tidak akan lepas dari sanksi pemecatan, penurunan pangkat sampai tuntutan pidana. Jadi, jangan coba main-main dengan narkoba," tegas Hary.
Dia juga mengatakan akan menindak tegas anggota Polri yang terlibat jadi beking peredaran narkoba.
"Sama sanksinya, bila anggota terlibat membantu peredaran narkoba. Jadi jangan coba-coba," lanjut AKBP Hary Hardianto menambahkan.
Dari pantauan, tes urine yang dilaksanakan oleh Kapolres Humbahas bersama Subdid Provos Polda Sumut itu, dari 220 personel yang dites urine hasilnya negatif narkoba.