Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menegaskan pentingnya kemandirian pangan dalam membantu upaya pencegahan stunting, demikian disampaikannya saat menghadiri puncak peringatan Hari Keluarga Nasional ke-29 di Lapangan Merdeka, Medan, Sumatera Utara, Kamis.
Oleh karena itu, Presiden mengajak kepada seluruh kepala daerah untuk memanfaatkan lahan sekecil apapun yang ada di wilayahnya untuk menanam dan berproduksi kebutuhan pangan sehari-hari.
"Jangan sampai ada lahan kosong, manfaatkan untuk asupan gizi anak-anak kita. Karena kita menanam di manapun itu tumbuh dan bisa kita panen. Penting sekali," katanya dalam acara peringatan Harganas ke-29 tersebut yang disiarkan langsung kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden, Kamis.
Baca juga: Jokowi tinjau penelitian minyak makan merah di Medan
Presiden mengingatkan bahwa anak-anak adalah penentu wajah masa depan Indonesia.
Menurut presiden apa bila anak-anak Indonesia pintar dan cerdas, semakin memudahkan dalam persaingan global.
"Kalau anak-anak kita stunting, gizinya enggak baik, nutrisinya enggak tercukupi, ah sudah...nanti ke depan bersaing dengan negara-negara lain akan kesulitan kita," katanya.
Presiden menyinggung persoalan kemandirian pangan karena kondisi komoditas harga pangan dunia yang naik terdampak invasi militer Rusia ke Ukraina sejak akhir Februari lalu.
Baca juga: Presiden Jokowi dan Ibu Iriana bagikan bansos dan beli buah di Pasar Petisah Medan