Medan (ANTARA) - Zurich Indonesia meluncurkan produk asuransi penyakit kritis terbaru, yakni Zurich Critical Advantage (ZCA) untuk membantu perlindungan ke masyarakat sejalan dengan tren meningkatnya penderita penyakit kritis.
Head of Agency Distribution PT Zurich Topas Life, Banie Zulvanshah, di Medan, Kamis mengatakan berdasarkan data riset kesehatan dasar Kemenkes Tahun 2014, dua penyakit kritis tertinggi di Indonesia adalah kanker dan penyakit jantung.
Risiko penyakit kritis itu sering terjadi di tengah masyarakat perkotaam akibat gaya hidup yang kurang sehat dan kurang olahraga.
Oleh karena itu, katanya, Zurich meluncurkan produk asuransi berkelas dunia tersebut.
"Produk itu sesuai komitmen Zurich yang terus berkomitmen menjadi solusi perlindungan yang inovatif dan tepat sasaran bagi masyarakat," ujar Banie.
Zurich Critical Advantage dengan manfaat utama akses kesehatan terbaik di luar negeri senilai dua juta Dolar AS itu dinilai solusi tepat bagi masyarakat yang sibuk.
"Karena rentan terserang penyakit kritis, perlu memiliki perlindungan diri, yakni asuransi dan Zurich Critical Advantage adalah produk yang tepat," katanya.
Chief Training and Recruitment Officer Zurich Topas Life, Christianto Tetuko mengatakan, premi asuransi itu relatif tidak mahal, apalagi dibanding manfaat yang diterima pemegang polis.
Penyanyi dan selebritis yang tampil di acara itu, Widi Mulia mengakui kesibukan membuat rentan terkena risiko penyakit ktitis.
Oleh karena itu, katanya, dia terus berupaya untuk tetap menjaga kesehatan dirinya dan keluarganya.
"Termasuk tentunya mempersiapkan perlindungan dengan asuransi," katanya.
Zurich Indonesia luncurkan produk asuransi penyakit kritis
Jumat, 2 Agustus 2019 0:09 WIB 1352
Head of Agency Distribution PT Zurich Topas Life, Banie Zulvanshah (dua dari kiri) menjelaskan manfaat asuransi perlindungan penyakit kritis di Medan, Kamis. (Antara Sumut/Evalisa Siregar)
