Jakarta (ANTARA) - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengklaim hingga Selasa (2/7) sebanyak 99,9 persen gaji ke-13 pegawai negeri sipil (PNS) sudah cair dan hanya tersisa 0,01 persen belum terealisasi.
"Gaji ke-13 yang belum cair tersebut dikarenakan satuan kerja di daerah yang memang mereka atau petugasnya sedang cuti halangan," kata Menkeu di Jakarta, Selasa, usai rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI.
Pada umumnya, kata dia, seluruh gaji ke-13 tersebut sudah dicairkan dengan dana mencapai Rp20 triliun.
Bagi PNS yang belum menerima pencairan gaji ke-13, perempuan yang pernah menjabat Direktur Pelaksana Bank Dunia tersebut meminta agar bersabar karena terkendala satuan kerja daerah.
"Mungkin saja tenaga satkernya sedang berhalangan atau ada perubahan DIPA, jadi mayoritas semuanya sudah terbayarkan gaji ke-13 hari ini," ujar dia.
Sementara itu, Asnawati salah seorang PNS asal Sumatera Barat mengatakan gaji ke-13 sudah dicairkan sekitar satu minggu sebelumnya. Saat pencairan juga harus berdesak-desakan di bank karena ramainya masyarakat yang mengambil.
"Saya dari kemarin sudah menunggu-nunggu pencairan gaji ke-13 ini, karena untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidup," ujar dia.
Pensiunan PNS lainnya asal Kota Padang, Temin, mengatakan baru bisa mencairkan gaji ke-13 pada Senin (1/7). Padahal, di daerah lain sudah terlebih dahulu menyalurkannya.
"Saya sudah lama menunggu gaji ke-13 ini agar cair, karena kebutuhan juga banyak. Tapi sepertinya tidak semua daerah pencairannya sama," ujar dia.
Ke depan, ia berharap pemerintah semakin mempermudah dan mempercepat pencairan gaji ke-13 agar bisa digunakan PNS maupun pensiunan untuk memenuhi berbagai kebutuhan.
Baca juga: Menkeu Sri Mulyani janji batasi tenaga kerja asing
Baca juga: Menkeu sebut 232 pemda sudah bayarkan THR
Baca juga: Menkeu: Revisi terkait aturan THR dan gaji ke-13 ASN terbit dua hari lagi
Menkeu klaim 99,9 persen gaji ke-13 PNS cair
Selasa, 2 Juli 2019 22:51 WIB 1051