Jakarta (ANTARA) - Mudik Bareng BUMN tahun 2019 ini berhasil memenangkan dua penghargaan rekor dari Museum Rekor Indonesia atau MURI yang diserahkan saat acara pelepasan pemudik bus program Mudik Bareng BUMN.
"Pada penyelenggaraan kegiatan ini, dapat kami sampaikan juga bahwa BUMN telah memperoleh dua rekor MURI, yang pertama rekor pelayanan mudik dengan BUMN terbanyak, dan penghargaan kedua yaitu rekor pelayanan mudik dengan kota tujuan terbanyak," ujar Direktur Utama Jasa Raharja sekaligus Ketua Satgas Mudik Bareng BUMN 2019 Budi Rahardjo di Jakarta, Kamis.
Budi juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh direksi BUMN yang telah mendukung program tersebut dan dapat terlaksana dengan lancar.
"Hal ini sebagai wujud dari moto one nation, one vision, one family to excellence," katanya saat memberikan sambutan dalam acara pelepasan Mudik Bareng BUMN dengan bus.
Kedua penghargaan rekor MURI tersebut diterima langsung oleh Menteri BUMN Rini Soemarno dan Ketua Satgas Mudik Bareng BUMN 2019 Budi Rahardjo dari perwakilan MURI, serta disaksikan langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Tahun ini, 104 BUMN bersinergi memberangkatkan 250.474 pemudik secara gratis agar bisa berlebaran bersama keluarga di kampung halaman.
Dari semua ini, kota keberangkatan sebanyak 80 kota keberangkatan yang terdiri dari 46 kota keberangkatan di luar Pulau Jawa dan 34 kota keberangkatan di Pulau Jawa, dengan 164 kota tujuan mudik dimana 99 kota tujuan tersebut berada di luar Pulau Jawa.
Tak hanya itu, target jumlah peserta Mudik bareng BUMN 2019 juga tercatat meningkat menjadi 250.474 pemudik, dari tahun lalu sekitar 204.146 pemudik. Dengan rincian, 180.745 pemudik dengan moda bus, 52.231 pemudik dengan kapal laut, 15.693 pemudik dengan kereta api dan 1.805 pemudik menggunakan pesawat udara.
Tahun ini Mudik Bareng BUMN menyediakan total 3.897 bus, 138 kapal laut, 49 rangkaian kereta api, dan 76 pesawat udara.
Baca juga: Menteri Rini Soemarno berangkatkan warga ikut Mudik Bareng BUMN