Selain menjadi gelar pertamanya di lapangan tanah liat, kemenangan di Estoril juga menjadi gelar keduanya tahun ini dan gelar ketiga sepanjang karir petenis Yunani itu.
Kedua gelar Tsitsipas sebelumnya diraih di dalam ruang (indoor), yakni pada Februari lalu di Open 13 Provence in Marseille, dan Oktober lalu di Intrum Stockholm Open.
“Gelar ini sangat berarti bagi saya. Ini di lapangan tanah liat, salah satu lapangan yang saya suka. Senang telah menyelesaikan meraih gelar tanah liat yang telah saya perjuangkan. Berikutnya adalah rumput, atau mungkin lebih banyak gelar lapangan tanah liat tahun ini, itu akan luar biasa," kata Tsitsipas dikutip dari laman ATP.
Baca juga: Rafael Nadal hentikan asa Tsitsipas di semifinal Australia Terbuka
Baca juga: Kejutan, Tsitsipas ke semi final Australia Terbuka 2019
Selanjutnya ia akan bermain dalam turnamen lapangan tanah liat lainnya berturut-turut di Madrid Open dan Internazionali BNL d'Italia di Roma.
"Saya sudah membangun permainan saya. Tidak mudah melakukan transisi dari lapangan keras ke tanah liat tahun ini, maka saya berusaha memainkan sebanyak mungkin pertandingan sebisa saya sebelum event-event besar dimulai. Madrid pasti akan menjadi tantangan besar bagi saya. Saya sangat ingin bermain dengan baik, memperoleh poin sebanyak mungkin, demikian juga Roma,” kata Tsitsipas.
