Samosir, 29/10 (Antarasumut) - Perkumpulan Gajah Toba Semesta (PGTS) bekerjasama dengan Yayasan Caritas Pengembangan Sosial Ekonomi Keuskupan Agung Medan melaksanakan sosialisasi konsep peningkatan ekonomi masyarakat Kabupaten Samosir melalui penanaman dan pemanfaatan tanaman kaliandra, Minggu, di Aula Paroki St Mikhael Pangururan.
Acara tersebut dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Samosir, Plt Sekda, beberapa pimpinan SKPD, Camat, pastor Vikariat Samosir, Ketua PGTS, Ramles Silalahi, Ketua Dewan pakar dari PGTS, Omri Samosir.
Bupati Samosir, Rapidin Simbolon dalam arahannya menyambut baik kegiatan tersebut yang nanti dapat menambah perekonomian masyarakat Samosir, khususnya para petani.
Saat ini kata Rapidin Simbolon, Pemerintah Kabupaten Samosir sedang berupaya untuk meningkatkan sektor pertanian sesuai visi pembangunan.
Ketua PGTS, Ramles Silalahi mengatakan, perkumpulan itu terdiri dari gabungan alumni ITB, khusus orang Batak di kawasan Toba.
Ramles menyebutkan, manfaat Pohon Kaliandra untuk peternakan lebah, pembuatan industri pelet dan sekaligus untuk penghijauan.
Selain sosialisasi, PGTS juga menyerahkan 40 ekor kambing kepada masyarakat petani yang langsung diserahkan Bupati dan Wakil Bupati Samosir, dan bantuan komputer sebanyak 140 unit ke sekolah-sekolah di kawasan Toba.