PTPN IV Raih Laba Bersih Rp 525,129
Senin, 30 Oktober 2017 20:53 WIB 3106
Medan, 30/10 (Antarasumut) - PT Perkebunan Nusantara (Persero) atau PTPN IV hingga triwulan III 2017 meraih laba bersih cukup besar atau Rp525,129 miliar.
"Perolehan laba itu menggembirakan karena naik 101,42 persen dibandingkan periode sama pada 2016 yang masih Rp260,711 miliar,"ujar Direktur Utama PTPN IV Siwi Peni di Medan, Senin.
Menurut dia, pencapaian laba itu sudah di atas target dalam Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) hingga posisi September 2018 atau tercapai 140,13 persen.
Siwi Peni menegaskan, dengan pencapaian kinerja yang baik hingga September, manajermen PTPN IV optimistis bisa mencapai bahkan melebihi target laba sepanjang tahun 2017.
"Untuk terus mendapatkan kinerja terbaik, manajemen terus menjalankan berbaga program yang sudah ditetapkan,"katanya.
Seperri penerapan program N4-X (PTPN IV Exelent Execution), memperbaiki "cost structure" dan "financial structur", melakukan restrukturisasi organisasi dan menata sumber daya manusia serta melakukan program "people development".
Dia menjelaskan, kenaikan laba diperoleh dari kinerja operasional yang lebih baik.
Produktivitas tandan buah segar (TBS) PTPN IV misalnya bisa mencapai target minimal sebesar 21,50 ton per hektare dari sebelumnya 19,11 ton per hektare di tahun 2016.
Begitu juga produktivitas Crude Palm Oil (CPO) yang sudah bisa 5,10 ton dengan rendemen 23,73 persen dan Palm Kernel Oil (PKO) 0,97 ton dengan rendemen 4,53 persen.
Adapun produktivitas teh orthodoks sudah bisa 2,50 ton per hektare dengan komposisi teh "grade" I 70 persen.
"Kinerja 2016 yang mulai membaik setelah pada tahun-tahun sebelumnya kurang menggembirakan akibat krisis global memang dijadikan momentun untuk mendapatkan hasil lebih maksimal di tahun 2017," kata Siwi Peni.
Dia mengakui, pencapaian kinerja PTPN yang membaik juga sangat dipengaruhi dengan harga jual komoditas yang dihasilkan.
Oleh karena itu, kata dia, manajemen terus melakukan efisiensi dalam segala bidang dan melakukan peningkatan produktivitas tanaman serta sumber daya manusia.
"Dengan cara itu , kalau terjadi harga turun, maka pengurangan pendapatan bisa tetap seimbang dengan pengeluaran,"katanya.
Seperti diketahui, PTPN IV mengusahakan perkebunan dan pengolahan komoditas kelapa sawit dan teh.
Total areal konsesi yang diusahakan mencapai 175.735 hektare dengan areal tanaman menghasilkan 120.442,78 hektare, tanaman belum menghasilkan 17.322,06 hektare, tanaman baru 110,92 hektare dan areal lain-lain 37.859,24 hektare.
Siwi Peni menyebutkan semua hasil baik itu berkat kerja keras seluruh staf dan karyawan dengan manajemen mulai Direktur Operasional Rediman Silalahi, Direktur Komersil Umar Affandi dan Direktur SDM dan Umum Rizal H. Damanik.
"Dukungan pemerintah dan masyarakat juga memberi andil dalam pencapaian kinerja PTPN IV itu,"katanya.