Tim SAR petugas gabungan yang terdiri dari UPT Basarnas Mandailing Natal, bersama BPBD ( Badang Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Padang Lawas ( Palas), Satpol PP Palas, personel TNI - Polri dan masyarakat telah menemukan bayi usia enam bulan seorang penumpang mobil Bus yang hilang saat kejadian kecelakaan lalu lintas pada hari Minggu (6/7) malam lalu, di sekitar aliran sungai Barumun, Desa Siparau, Kecamatan Barumun Tengah.

Informasi penemuan bayi usia enam bulan yang sempat dinyatakan hilang pada kejadian kecelakaan bus tunggal itu, dan kini telah meninggal dunia disampaikan Sekretaris BPBD Palas H Irsan Soleh melalui rekannya Hanafi Lubis kepada Antara, Kamis (10/4) sore.

,"Bayi itu baru sekitar 5 menit di temukan di sekitar aliran Sungai Barumun, Desa Siparau. Kami atas nama tim SAR gabungan turut berduka, semoga kedua orang tuanya dapat bersabar atas musibah ini,"kata Hanafi melalui telpon selulernya, juga mewakili Kepala BPBD Palas Amit Hadi Nasution.

.Diketahui sebelumnya, Kapolres Palas AKBP Dodik Yuliyanto S.IK melalui Kasat Lantas Polres Palas AKP Tongan Siregar, didampingi Kanit Laka Aipda Hengki mengatakan, mobil bus berpenumpang sekitar 18 orang mengalami kejadian kecelakaan tunggal di lokasi jembatan jalan lintas Provinsi Sumatera Utara, Desa Aek Nabara Tonga, Kecamatan Aek Nabara, pada Minggu (6/7) malam lalu.

Mobil itu terjun kesungai melewati posisi bagian tengah jarak dua jembatan yang ada pada lokasi kejadian kecelakaan tersebut. Mobil bus tersebut kemudikan seorang sopir inisial AM, dari Kabupaten Mandailing Natal, menuju Kota Pekanbaru, Provinsi Riau

Dari keterangan saksi, pada kejadian kecelakaan itu, seorang anak usia enam bulan hilang. Anak bayi tersebut adalah anak dari seorang penumpang inisial DMA. Saat itu masih dalam pencarian. (*)

Pewarta: Mhd. Ashari Hasibuan

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2025