Sebuah mobil penumpang mini bus pengangkut anak sekolah terbalik akibat terperosok beram jalan hingga mengakibatkan seorang pelajar meninggal dunia dan tiga orang lainnya mengalami luka-luka.
"Satu unit bus pengangkut anak sekolah terbalik akibat terperosok beram jalan hingga mengakibatkan seorang pelajar meninggal dunia dan tiga orang lainnya mengalami luka-luka," ungkap Kasi Humas Polres Taput Aiptu Walpon Baringbing, Sabtu (2/11).
Disebutkan, peristiwa tersebut terjadi di Jalan umum KM 07-08 Sipahutar - Siborongborong, tepatnya di Dusun Adaran Desa Bahal Batu I, Siborongborong, Taput, sekira pukul 06.30 WIB, pagi tadi.
Kronologi kecelakaan terjadi saat mobil bus yang dikemudikan Hakim Tampubolon (69), warga Desa Onan Runggu II Kecamatan Sipahutar, Taput, melaju dari arah Sipahutar menuju Siborongborong dengan membawa penumpang, yakni 28 anak sekolah.
Atas peristiwa tersebut ada 4 orang korban dan 1 diantara lnya meninggal dunia dan 3 orang luka-luka yang keseluruhanya anak sekolah.
Di lokasi kejadian, bus tersebut berpapasan dengan mobil colt diesel jenis dump truck yang berupaya meminggirkan mobilnya ke beram jalan di sisi kanan.
Karena badan jalan masih terlalu sempit, si sopir bus juga meminggirkan bus yang dikemudikannya ke arah beram jalan di sebelah kiri yang tanpa disadari mengalami longsor karena tak mampu menahan beban kendaraan hingga bus tetiba terbalik.
Akibatnya penumpang yang di dalam saling terlempar, dan korban meninggal dunia diduga terjepit di bagian pintu mobil yang mengakibatkan benturan pada bagian wajah dan mengeluarkan darah dari hidung serta benturan pada bagian dada.
"Korban meninggal dunia yaitu Friska Juniati Sihombing (17), warga Desa Bahal Batu I, Kecamatan Siborongborong, Taput. Sementara, sejumlah pelajar lainnya yakni Marvel Panjaitan (17), warga Desa Onanrunggu II, Sipahutar, Viwyn Aliceia Sihombing (8), warga Desa Bahal Batu I Siborongborong, dan Junior Manalu (16) warga Desa Onan Runggu II, Sipahutar, Taput, mengalami luka- luka.
"Polisi sudah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi. Si sopir dan mobil sudah diamankan di Unit Laka Polres Taput untuk melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kecelakaan," tukas Walpon.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
"Satu unit bus pengangkut anak sekolah terbalik akibat terperosok beram jalan hingga mengakibatkan seorang pelajar meninggal dunia dan tiga orang lainnya mengalami luka-luka," ungkap Kasi Humas Polres Taput Aiptu Walpon Baringbing, Sabtu (2/11).
Disebutkan, peristiwa tersebut terjadi di Jalan umum KM 07-08 Sipahutar - Siborongborong, tepatnya di Dusun Adaran Desa Bahal Batu I, Siborongborong, Taput, sekira pukul 06.30 WIB, pagi tadi.
Kronologi kecelakaan terjadi saat mobil bus yang dikemudikan Hakim Tampubolon (69), warga Desa Onan Runggu II Kecamatan Sipahutar, Taput, melaju dari arah Sipahutar menuju Siborongborong dengan membawa penumpang, yakni 28 anak sekolah.
Atas peristiwa tersebut ada 4 orang korban dan 1 diantara lnya meninggal dunia dan 3 orang luka-luka yang keseluruhanya anak sekolah.
Di lokasi kejadian, bus tersebut berpapasan dengan mobil colt diesel jenis dump truck yang berupaya meminggirkan mobilnya ke beram jalan di sisi kanan.
Karena badan jalan masih terlalu sempit, si sopir bus juga meminggirkan bus yang dikemudikannya ke arah beram jalan di sebelah kiri yang tanpa disadari mengalami longsor karena tak mampu menahan beban kendaraan hingga bus tetiba terbalik.
Akibatnya penumpang yang di dalam saling terlempar, dan korban meninggal dunia diduga terjepit di bagian pintu mobil yang mengakibatkan benturan pada bagian wajah dan mengeluarkan darah dari hidung serta benturan pada bagian dada.
"Korban meninggal dunia yaitu Friska Juniati Sihombing (17), warga Desa Bahal Batu I, Kecamatan Siborongborong, Taput. Sementara, sejumlah pelajar lainnya yakni Marvel Panjaitan (17), warga Desa Onanrunggu II, Sipahutar, Viwyn Aliceia Sihombing (8), warga Desa Bahal Batu I Siborongborong, dan Junior Manalu (16) warga Desa Onan Runggu II, Sipahutar, Taput, mengalami luka- luka.
"Polisi sudah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi. Si sopir dan mobil sudah diamankan di Unit Laka Polres Taput untuk melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kecelakaan," tukas Walpon.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024