Lifter Sumatera Utara, Tambi Sibarani sukses meraih medali emas para angkat berat di Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024, di Solo, Jawa Tengah, sekaligus mengulangi kesuksesannya di Peparnas 2021 Papua yang juga membawa pulang medali emas.

Tampil di kelas under 80 kilogram putra, yang digelar di Hotel De Sunan Solo, Jumat, Tambi sukses melakukan tiga kali angkatan dengan beban terbaik 174 kilogram.


Total angkatan 174 kilogram miliknya mampu memecahkan rekor atas nama pribadinya di Peparnas 2021 di Papua yakni 168 kilogram.

Sedangkan medali perak menjadi milik lifter Jawa Barat, Tarmizi dengan angkatan terbaik 173 dan perunggu direbut atlet Daerah Istimewa Yogyakarta, Purnama dengan angkatan 137 kilogram.

Tambi mengaku sempat mengalami cidera ringan satu pekan jelang Peparnas. Namun, tekad kuat dan motivasi tinggi membuat dirinya sukses melakukan angkatan terbaik.

"Bersyukur kepada Tuhan karena saya bisa mempersembahkan medali emas bagi Sumut. Tentu terima kasih kepada ketua NPC Sumut, Alan Sastra Ginting, lalu tim pelatih dan atlet Sumut lainnya yang selalu memberikan dukungan kepada saya," katanya.

Tambi mengaku, tidak pernah memprediksi bisa pecahkan rekor pribadinya. Apalagi, cidera yang ia alami sempat membuat dirinya beberapa hari tidak menjalani latihan demi pemulihan.

"Harus saya akui kalau lawan saya dari Jabar itu memang dari awal diprediksi kompetitor kuat saya," ujarnya.

Sementara, pelatih para angkat berat Sumut, Syafruddin Sinaga mengatakan sejak awal Tambi memang diprediksi emas. Kondisi cidera ringan yang sempat dialami memang berpengaruh pada persiapan Tambi jelang Peparnas.

"Setelah tiba di Solo, kita bersama tim medis dan kesehatan Sumut coba lakukan terapi ringan agar kondisi Tambi bisa pulih kembali. Meski tampil dengan merasakan rasa sedikit sakit, tapi dia mampu membuktikan dengan medali emas," kata Syafruddin.

Sampai saat ini para angkat berat Sumut sudah mengoleksi 4 emas, 2 perak. Sumut masih berpeluang menambah medali emas melalui Nurtani kelas 73 kilogram putri dan Sri Rahayu di kelas 79 kilogram putri.
 

Pewarta: Juraidi

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024