Putri Isyelda Ritonga, mahasiswa Universitas Teuku Umar Aceh, adalah salah satu contoh nyata dari dampak positif program beasiswa Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) yang digagas oleh Bupati Dolly Pasaribu. 

Sebagai seorang mahasiswa yang gigih dan berprestasi, Isyelda mendapatkan kesempatan langka untuk melanjutkan pendidikannya berkat bantuan beasiswa yang ia terima. 

Program ini membuka pintu baginya untuk menuntut ilmu di universitas yang jauh dari kampung halamannya, sebuah kesempatan yang mungkin sulit ia raih tanpa dukungan beasiswa tersebut.

Dalam keterangan diterima, Rabu (11/9) di Sipirok, Isyelda mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi mendalam kepada Pemkab (Bupati) Tapsel yang telah memberikannya kesempatan untuk mengejar impian. 

Menurutnya, beasiswa ini bukan hanya soal bantuan finansial, tetapi juga bentuk perhatian yang nyata dari pemerintah terhadap masa depan generasi muda Tapanuli Selatan.

“Beasiswa ini memberi saya motivasi untuk terus berprestasi dan membanggakan daerah asal saya. Saya merasa lebih termotivasi untuk membuktikan bahwa dukungan yang telah diberikan akan terbayar dengan prestasi dan kontribusi nyata di masa depan,” ucap Isyelda dengan penuh antusiasme.

Lebih dari sekadar apresiasi, Isyelda juga menyadari bahwa beasiswa ini membawa tanggung jawab besar. Ia bertekad untuk terus belajar dengan tekun, agar bisa menjadi inspirasi bagi para pelajar lainnya di Tapsel.

Bagi Isyelda, kesempatan berkuliah adalah bentuk kepercayaan yang harus dijaga dengan baik, dan ia ingin membuktikan bahwa anak-anak muda dari Tapsel mampu bersaing di tingkat nasional.

Putri Isyelda Ritonga adalah simbol dari harapan yang diusung oleh program beasiswa tersebut membangun generasi muda yang cerdas, berdaya saing, dan siap memberikan kontribusi terbaik bagi daerah. 

Langkah yang diambil oleh Dolly Pasaribu dalam mendukung pendidikan telah membuka jalan bagi masa depan yang lebih cerah bagi para penerima beasiswa, termasuk Isyelda, yang kini berjuang untuk meraih mimpinya.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024