Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) mengerahkan sebanyak 105 personel dilibatkan dalam pengamanan tes kesehatan bakal pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara di Rumah Sakit (RS) Adam Malik, Medan.
"Sebanyak 105 personel dari Satuan Tugas (Satgas) yang tergabung pada Operasi Mantap Praja 2024 untuk dikerahkan menjaga keamanan di area rumah sakit tersebut," ujar Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Sumut AKBP Sonny Wilfrid Siregar di Medan, Jumat.
Sonny merinci personel pengamanan itu terdiri dari beberapa bagian, yakni 10 personel satgas penyelidikan, sembilan satgas sosialisasi dan edukasi, 23 personel satgas giat tertentu, 51 personel satgas keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas, dua personel satgas peliputan dan 10 personel Propam.
Dia berharap pengamanan ini tidak hanya menjaga kelancaran proses pemeriksaan kesehatan, tetapi juga memberikan rasa aman kepada masyarakat dan memastikan bahwa setiap tahapan pemilu berlangsung dengan transparan dan adil.
"Karena kami berkomitmen untuk menjaga proses demokrasi lancar dengan memastikan keamanan semua pihak yang terlibat," kata Sonny.
Menurut dia, dengan adanya kerja sama antarpenyelenggara pemilu dan pemangku kepentingan lainnya juga dengan harapan pilkada di wilayah beribu Kota Medan ini dapat berjalan dengan sukses dan sesuai dengan harapan masyarakat.
Sebelumnya, Polda Sumut mengerahkan anjing pelacak atau K9 untuk melakukan sterilisasi di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam upaya menjamin keamanan tahapan pendaftaran pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Tidak hanya itu, Satuan Brimob Polda Sumut juga melakukan sterilisasi di Kantor KPU Sumut.
Sterilisasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh area bebas dari bahan-bahan berbahaya, termasuk potensi ancaman bom, bahan kimia, biologi, dan radiasi yang bisa mengganggu jalannya proses pendaftaran.
Brimob Polda Sumut akan terus siaga dan melakukan upaya terbaik untuk menjamin keamanan seluruh pihak yang terlibat dalam proses demokrasi ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
"Sebanyak 105 personel dari Satuan Tugas (Satgas) yang tergabung pada Operasi Mantap Praja 2024 untuk dikerahkan menjaga keamanan di area rumah sakit tersebut," ujar Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Sumut AKBP Sonny Wilfrid Siregar di Medan, Jumat.
Sonny merinci personel pengamanan itu terdiri dari beberapa bagian, yakni 10 personel satgas penyelidikan, sembilan satgas sosialisasi dan edukasi, 23 personel satgas giat tertentu, 51 personel satgas keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas, dua personel satgas peliputan dan 10 personel Propam.
Dia berharap pengamanan ini tidak hanya menjaga kelancaran proses pemeriksaan kesehatan, tetapi juga memberikan rasa aman kepada masyarakat dan memastikan bahwa setiap tahapan pemilu berlangsung dengan transparan dan adil.
"Karena kami berkomitmen untuk menjaga proses demokrasi lancar dengan memastikan keamanan semua pihak yang terlibat," kata Sonny.
Menurut dia, dengan adanya kerja sama antarpenyelenggara pemilu dan pemangku kepentingan lainnya juga dengan harapan pilkada di wilayah beribu Kota Medan ini dapat berjalan dengan sukses dan sesuai dengan harapan masyarakat.
Sebelumnya, Polda Sumut mengerahkan anjing pelacak atau K9 untuk melakukan sterilisasi di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam upaya menjamin keamanan tahapan pendaftaran pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Tidak hanya itu, Satuan Brimob Polda Sumut juga melakukan sterilisasi di Kantor KPU Sumut.
Sterilisasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh area bebas dari bahan-bahan berbahaya, termasuk potensi ancaman bom, bahan kimia, biologi, dan radiasi yang bisa mengganggu jalannya proses pendaftaran.
Brimob Polda Sumut akan terus siaga dan melakukan upaya terbaik untuk menjamin keamanan seluruh pihak yang terlibat dalam proses demokrasi ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024