Kepala PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) cabang Medan Biwa Abi Laksana menyatakan bahwa perusahaan meraup laba Rp23 miliar pada periode Januari-Mei 2024.

"Jumlah itu lebih tinggi sekitar 147 persen dari target RKAP yakni Rp16 miliar," ujar Biwa di Medan, Senin.

Nilai tersebut, dia melanjutkan, juga lebih besar dari periode serupa tahun 2023 yang sekitar Rp8 miliar.

Biwa memaparkan, porsi terbesar dari laba Januari-Juni 2024 Pelni Medan datang dari tiket penumpang yakni 70 persen, kemudian muatan atau logistik 25 persen dan aktivitas komersial lima persen.

"Untuk target tahunan, kami menargetkan mampu mendapatkan laba Rp35 miliar pada tahun 2024," kata dia.

Ke depan, Biwa memastikan bahwa Pelni Medan akan memperkuat penerimaan pendapatan dari sektor komersial pada tahun 2024 yang ditargetkan Rp1 miliar.

Pelni Medan terus berupaya menawarkan kerja sama bisnis dengan berbagai pihak seperti instansi dan sekolah khususnya terkait program kegiatan rapat (meeting), aktivitas perusahaan (incentive), konvensi (convention) dan pameran (exhibition/event) sesuai rute perjalanan yang terjadwal.

"Kami juga terus menjajaki kerja sama dengan perusahaan logistik di Sumut," tutur Biwa.

Di luar itu, dia juga menyebut Pelni Medan hampir pasti menjadi agen kapal pesiar asing yang bersandar di Pelabuhan Belawan, Medan, pada Agustus 2024.

Biwa memaparkan, kapal yang diageni oleh Pelni Medan bernama National Geographic Orion.

"Kami akan menangani kapal itu karena mereka tidak memiliki perwakilan di wilayah ini (Medan-red)," ujar dia.

Layanan keagenan kapal memang menjadi salah satu lini bisnis PT Pelni (Persero). Ada delapan jenis kapal yang keagenannya dilayani oleh Pelni yakni kapal pesiar (cruise), kapal kargo, kapal pelesir (yacht), kapal tanker, kapal tunda (tugboat), kapal tongkang, kapal bertujuan khusus (special purpose vessel) dan kapal muatan berpendingin (reefer cargo).
 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pelni Medan raup laba Rp23 miliar pada Januari-Mei 2024

Pewarta: Michael Siahaan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024