Peristiwa kebakaran terjadi di Kota Pematang Siantar, Jalan Majapahit, Kelurahan Baru, Kecamatan Siantar Utara, Jumat (28/6) dini hari.
Data, empat rumah hangus, dan dua korban meninggal dengan kerugian material mencapai Rp500 juta.
Saksi Abdi Sitompul dan M Drajat menyebut, kobaran api berasal dari rumah korban Suhartono, dan merembet dengan cepat ke rumah bersebelahan, Rahmad Nainggolan,
Beni Suheri Nasution dan Sri Endah.
Keluarga Rahmad, Beni dan Sri Endah yang mendengar teriakan kebakaran dari masyarakat, sempat menyelamatkan diri ke luar rumah.
Malang, Suhartoyo (73) dan anaknya Regita Frakusyah (21) hingga api dipadamkan lima unit armada kebakaran dari Pemkot Pematangsiantar dan PT STTC, terjebak di dalam rumah.
Usai api padam, tim pemadam kebakaran menemukan jasad Suhartoyo di bagian ruang tamu dan Regita di dapur rumah.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Data, empat rumah hangus, dan dua korban meninggal dengan kerugian material mencapai Rp500 juta.
Saksi Abdi Sitompul dan M Drajat menyebut, kobaran api berasal dari rumah korban Suhartono, dan merembet dengan cepat ke rumah bersebelahan, Rahmad Nainggolan,
Beni Suheri Nasution dan Sri Endah.
Keluarga Rahmad, Beni dan Sri Endah yang mendengar teriakan kebakaran dari masyarakat, sempat menyelamatkan diri ke luar rumah.
Malang, Suhartoyo (73) dan anaknya Regita Frakusyah (21) hingga api dipadamkan lima unit armada kebakaran dari Pemkot Pematangsiantar dan PT STTC, terjebak di dalam rumah.
Usai api padam, tim pemadam kebakaran menemukan jasad Suhartoyo di bagian ruang tamu dan Regita di dapur rumah.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024