Pemerintah Kota (Pemkot) Pematangsiantar melalui Dinas Pariwisata mengagendakan pagelaran seni budaya setiap akhir pekan bagi seniman seniwati berkreasi. 

Pagelaran bertajuk "Festival Seni Budaya Temu Tengah" dibuka Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA, Sabtu (22/6) malam, di halaman depan Kantor Dinas Arsip dan Perpustakaan

Wali Kota didampingi unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Sekretaris Daerah Junaedi Antonius Sitanggang, Ketua Dekranasda H Kusma Erizal Ginting SH. 

Pembukaan diawali pemukulan gondang secara bersamaan, dan penampilan tarian etnis Simalungun.

Wali Kota menjelaskan, "temu tengah" adalah satu titik tengah antara Jalan WR Supratman dengan Jalan Merdeka, juga memiliki arti tempat pertemuan para seniman di Kota Pematangsiantar untuk mengapresiasi serta menunjukkan kebolehan menampilkan kreativitas seni dan budaya.

Wali Kota juga menyampaikan rasa bangga melihat antusias para seniman dan seniwati dalam meramaikan acara yang bertujuan melestarikan dan mengenalkan seni budaya lokal, khususnya bagi generasi muda. 

Kegiatan seperti memberi manfaat untuk para generasi muda dalam menghindari kenakalan remaja, yang kemudian saling memberikan semangat, saling memotivasi, kemudian saling berbagi para seniman. 

Kepala Dinas Pariwisata M Hamam Soleh menyampaikan, Festival Seni Budaya Temu Tengah ini terinspirasi dari beberapa kota yang sudah menggelar kegiatan seperti ini, seperti Yogyakarta, Jawa Tengah.

Hamam mengutarakan, kegiatan ini memiliki tiga sasaran. Pertama, menjadi wadah bagi komunitas generasi muda dan anak-anak seniman di Kota Pematangsiantar, baik tarian, penyanyi, band, dan puisi. 

Kedua, pedagang bisa mengembangkan usaha dan terakhir, memberi hiburan kepada masyarakat. 
 

Pewarta: Waristo

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024