Bupati Asahan, H Surya menyatakan dewan hakim Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-55 tingkat Kabupaten Asahan Tahun 2024 diberikan tanggungjawab penuh dan tidak diintervensi dalam menentukan nilai.
“Pemkab Asahan secara penuh melimpahkan tugas dan tanggung jawab penilaian terhadap para peserta MTQ Tingkat Kabupaten Asahan kepada para Dewan Hakim dan para dewan hakim tidak akan diintervensi oleh pihak manapun dalam melakukan penilaian,” ucap Bupati saat melantik Dewan Hakim MTQ ke-55 Kabupaten Asahan Tahun 2024 yang berlangsung di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Selasa, (23/04).
Bupati menjelaskan dewan hakim dan dewan pengawas merupakan figur terpercaya dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang akan menentukan hasil dari pelaksanaan MTQ , apalagi sebagai dewan hakim adalah sosok yang telah memiliki pengetahuan yang mapan di bidangnya. “ Saya berharap Dewan hakim bekerja secara profesional dan amanah,” ungkap Bupati di hadapan para dewan hakim.
Selain itu, Bupati juga menjelaskan peserta terbaik atau juara pada MTQ ke-55 Tingkat Kabupaten Asahan tidak mutlak sebagai duta Kabupaten Asahan pada penyelenggaraan MTQ Tingkat Provinsi Sumatera Utara. Dalam waktu dekat akan dilaksanakan pemusatan latihan yang lebih selektif agar dapat berkontribusi pada penyelenggaraan MTQ Tingkat Provinsi nantinya.
“ Saya berharap kepada para dewan hakim, mari kita terus bekerjasama melakukan pembinaan kepada masyarakat, mencari bibit-bibit baru, menemukan teknik-teknik yang mutakhir, praktis dan lebih menarik untuk memberantas buta aksara Al-Quran dan memberikan pemahaman tentang nilai-nilai Al-Quran bagi orang-orang yang sudah bisa membaca Al-Qur’an,” ujar Bupati.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
“Pemkab Asahan secara penuh melimpahkan tugas dan tanggung jawab penilaian terhadap para peserta MTQ Tingkat Kabupaten Asahan kepada para Dewan Hakim dan para dewan hakim tidak akan diintervensi oleh pihak manapun dalam melakukan penilaian,” ucap Bupati saat melantik Dewan Hakim MTQ ke-55 Kabupaten Asahan Tahun 2024 yang berlangsung di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Selasa, (23/04).
Bupati menjelaskan dewan hakim dan dewan pengawas merupakan figur terpercaya dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang akan menentukan hasil dari pelaksanaan MTQ , apalagi sebagai dewan hakim adalah sosok yang telah memiliki pengetahuan yang mapan di bidangnya. “ Saya berharap Dewan hakim bekerja secara profesional dan amanah,” ungkap Bupati di hadapan para dewan hakim.
Selain itu, Bupati juga menjelaskan peserta terbaik atau juara pada MTQ ke-55 Tingkat Kabupaten Asahan tidak mutlak sebagai duta Kabupaten Asahan pada penyelenggaraan MTQ Tingkat Provinsi Sumatera Utara. Dalam waktu dekat akan dilaksanakan pemusatan latihan yang lebih selektif agar dapat berkontribusi pada penyelenggaraan MTQ Tingkat Provinsi nantinya.
“ Saya berharap kepada para dewan hakim, mari kita terus bekerjasama melakukan pembinaan kepada masyarakat, mencari bibit-bibit baru, menemukan teknik-teknik yang mutakhir, praktis dan lebih menarik untuk memberantas buta aksara Al-Quran dan memberikan pemahaman tentang nilai-nilai Al-Quran bagi orang-orang yang sudah bisa membaca Al-Qur’an,” ujar Bupati.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024