Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati Tapsel pada Pilkada 2024 ke DPD Golkar wilayahnya dan menyebut bahwa dirinya mencari wakil yang dapat bekerja sama.
Berkas pendaftaran Dolly Pasaribu juga Bupati Tapsel ini diterima Tim Pendaftaran dan Penjaringan balon yang diketuai Armansyah Nasution, Jumat.
"Saya akan menggandeng bakal calon wakil figur yang bisa bekerjasama," kata Dolly.
Dia berharap partai Golkar yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto ini dapat mengamanahkan untuk dirinya untuk ikut berkompetisi di Pilkada 2024 mendatang.
Alasan Dolly memakai "perahu" partai berlambang pohon beringin ini mengingat empat tahun dirinya "membidani" Tapsel sampai sekarang tetap mendapat dukungan positif Golkar.
"Tidak itu saja, komunikasi kami dengan Ketua DPD I Partai Golkar Musa Rajekshah (Ijeck) juga baik. Bahkan saat saya masih berusia 17 tahun, almarhum ayah saya Panusunan Pasaribu sudah mengenalkan ketua umum Golkar saat itu Pak Akbar Tanjung kepada saya," kata dia.
Jadi, Dolly melanjutkan, Partai Golkar sudah tidak asing baginya.
"Walaupun pakaian yang saya kenakan saat ini baju putih berjas coklat, tapi saya berdasi kuning," tutur Dolly.
Lebih jauh, Dolly mengakui dirinya masih muda dalam dunia politik. Karenanya, dengan rendah hati, dia berharap butuh masukan dorongan serta saran dari para senior maupun para tokoh demi terwujudnya Tapsel yang sehat, cerdas dan sejahtera.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Berkas pendaftaran Dolly Pasaribu juga Bupati Tapsel ini diterima Tim Pendaftaran dan Penjaringan balon yang diketuai Armansyah Nasution, Jumat.
"Saya akan menggandeng bakal calon wakil figur yang bisa bekerjasama," kata Dolly.
Dia berharap partai Golkar yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto ini dapat mengamanahkan untuk dirinya untuk ikut berkompetisi di Pilkada 2024 mendatang.
Alasan Dolly memakai "perahu" partai berlambang pohon beringin ini mengingat empat tahun dirinya "membidani" Tapsel sampai sekarang tetap mendapat dukungan positif Golkar.
"Tidak itu saja, komunikasi kami dengan Ketua DPD I Partai Golkar Musa Rajekshah (Ijeck) juga baik. Bahkan saat saya masih berusia 17 tahun, almarhum ayah saya Panusunan Pasaribu sudah mengenalkan ketua umum Golkar saat itu Pak Akbar Tanjung kepada saya," kata dia.
Jadi, Dolly melanjutkan, Partai Golkar sudah tidak asing baginya.
"Walaupun pakaian yang saya kenakan saat ini baju putih berjas coklat, tapi saya berdasi kuning," tutur Dolly.
Lebih jauh, Dolly mengakui dirinya masih muda dalam dunia politik. Karenanya, dengan rendah hati, dia berharap butuh masukan dorongan serta saran dari para senior maupun para tokoh demi terwujudnya Tapsel yang sehat, cerdas dan sejahtera.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024