Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Medan, Sumatera Utara, meminta warga untuk memeriksa instalasi listrik di rumah secara berkala terutama pada musim kemarau.
"Jadi pertama yang paling penting periksa instalasi di rumah untuk mengantisipasi bahaya kebakaran," ucap Kepala Dinas Damkarmat Kota Medan Muhammad Yunus di Medan, Jumat.
Sebab, lanjut dia, mayoritas penyebab kebakaran di wilayah pemukiman penduduk Kota Medan bermula akibat instalasi listrik atau kabel yang tidak memenuhi standar.
Apabila warga Kota Medan ke luar rumah di antaranya mengisi libur panjang, pihaknya mengimbau segera mematikan arus listrik yang menyala ke barang-barang elektronik di rumah.
"Apalagi sekarang musim libur panjang pekan ini. Kami imbau warga Kota Medan khususnya bagi rumah-rumah instalasi kurang aman agar bisa diperbaharui," tegasnya.
Yunus juga mengaku berdasarkan investigasi hampir sebagian besar penyebab kebakaran di wilayah pemukiman penduduk Kota Medan karena korsleting atau hubungan pendek listrik.
Data pihaknya sepanjang pekan ini sedikitnya terjadi kebakaran tiga kali menghanguskan 21 unit rumah semi permanen diduga akibat hubungan arus pendek listrik.
Yakni satu unit rumah di Kelurahan Harjosari II, Medan Amplas, Selasa (6/2), lalu 12 unit rumah di Kelurahan Bagan Deli, Medan Belawan, Rabu (7/2), dan delapan unit rumah di Kelurahan Sidorame Barat I, Medan Perjuangan, Jumat (9/2).
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan menyebutkan hingga kini memiliki enam unit pelaksana teknis dan satu markas komando yang dilengkapi sebanyak 15 unit armada.
"Kalau seluruh personel sudah sangat kita tekankan. Jadi sesuai manajemen wilayah kebakaran, termasuk paling penting mensosialisasikan nomor pemadam kebakaran," tegas Yunus.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024