Ada yang sebut Jokowi tak bisa kerja, Prabowo: Perlu diperiksa otak yang menyebut itu

Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menyinggung adanya pernyataan menyebutkan kalau Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa bekerja, maka otaknya perlu diperiksa. 

 

Pernyataan ini diberikan di depan ribuan massa menghadiri Konser Indonesia Maju di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (7/2). 

 

"Saya menjadi saksi Pak Jokowi orang yang sangat-sangat bekerja keras untuk rakyat Indonesia," ungkap Prabowo. 

 

Ia mengatakan Presiden Jokowi bekerja untuk seluruh rakyat Indonesia, tanpa kenal lelah dan tanpa ada istirahat. 

 

"Luar biasa saudara-saudara sekalian, tidak ada capeknya, tidak ada istirahatnya," kata dia. 

 

Prabowo lalu secara gamblang mengatakan bila masih ada orang yang menganggap Presiden Jokowi tidak bisa bekerja, maka otaknya perlu diperiksa. Namun, dia tidak gamblang menyebut sosok orangnya. 

 

"Kalau ada yang mengatakan beliau tidak bisa bekerja, itu orangnya saya kira ya otaknya perlu diperiksa," tuturnya. 

 

Diketahui, media sosial sempat dihebohkan dengan pernyataan viral eks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok. 

 

Dalam suatu video yang beredar, ia menyebut bahwa Jokowi dan Gibran tidak bisa kerja.

 

"Sekarang saya mau tanya di mana ada bukti Gibran bisa kerja selama wali kota?, terus ibu kira Pak Jokowi juga bisa kerja?. Tidak fair kalau kita pilih presiden bukan berdasarkan kemampuan kerja," ucap Ahok.

 

Dalam Konser Indonesia Maju ini turut dihadiri calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, Wali Kota Medan Bobby Nasution dan diramaikan oleh sejumlah musisi papan atas.