Untuk mengantisipasi kejadian bencana alam banjir selama musim penghujan sejak pada akhir bulan Desember tahun 2023 lalu, Dinas Pekerjaan Umum ( PU), Kabupaten Padang Lawas ( Palas) melaksanakan kegiatan normalisasi di enam aliran sungai.
Ke enam aliran sungai yang telah di normalisasi itu, antara lain, aliran sungai Siabu, di Desa Batang Bulu Baru dan Desa Gunung Barani, Kecamatan Barumun Selatan. Aliran sungai Jorbing, di Desa Matondang, aliran sungai Nabobar, Desa Paringgonan Julu, dan aliran sungai Batang Taris, di Desa Pintu Padang, Kecamatan Ulu Barumun. Kemudian aliran Sungai Barumun di Desa Sabarimba, Kecamatan Barumun Baru, dan aliran sungai Gelanggang di sekitar lingkungan II, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun.
Plt Kadis PU Palas Amirhan Hasibuan melalui Kabid Pengairan Ade Martua Harahap menyebutkan, panjang kegiatan normalisasi di masing - masing aliran sungai dan tujuh lokasi tempat itu sekitar 300 sampai 600 meter.
Melalui kegiatan normalisasi sungai yang sebagian besar berada tidak jauh dari sekitar lokasi pemukiman masyarakat itu, Ade berharap, dapat mengatasi keresahan warga terhadap ancaman banjir luapan air ke pemukiman masing - masing di musim penghujan saat ini.
Disampaikan Ade sebelumnya, pelaksanakan kegiatan normalisasi sungai di tujuh tempat itu atas dasar permohonan ( permintaan) pemerintah setempat terhadap pihaknya. Setelah sebelumnya, pihak pemerintah setempat ( Desa dan Kelurahan) masing - masing menerima keluhan dari masyarakat tentang adanya ancaman bajir luapan sungai ke lokasi pemukiman atau rumah mereka di sekitar tujuh tempat lokasi kegiatan normalisasi aliran sungai itu.
,"Terimakasih kepada seluruh pihak yang telah turut berpartisipasi membantu kami pada pelaksanaan kegiatan normaliasasi sungai di tujuh tempat itu. Semoga musim penghujan ini berlalu dengan baik, dan kita semua bersama seluruh warga masyarakat Palas, terhindar dari bencana alam banjir ke depan,"tutur Adek saat berbincang dengan ANTARA, Rabu (17/1) siang di ruang kerjanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Ke enam aliran sungai yang telah di normalisasi itu, antara lain, aliran sungai Siabu, di Desa Batang Bulu Baru dan Desa Gunung Barani, Kecamatan Barumun Selatan. Aliran sungai Jorbing, di Desa Matondang, aliran sungai Nabobar, Desa Paringgonan Julu, dan aliran sungai Batang Taris, di Desa Pintu Padang, Kecamatan Ulu Barumun. Kemudian aliran Sungai Barumun di Desa Sabarimba, Kecamatan Barumun Baru, dan aliran sungai Gelanggang di sekitar lingkungan II, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun.
Plt Kadis PU Palas Amirhan Hasibuan melalui Kabid Pengairan Ade Martua Harahap menyebutkan, panjang kegiatan normalisasi di masing - masing aliran sungai dan tujuh lokasi tempat itu sekitar 300 sampai 600 meter.
Melalui kegiatan normalisasi sungai yang sebagian besar berada tidak jauh dari sekitar lokasi pemukiman masyarakat itu, Ade berharap, dapat mengatasi keresahan warga terhadap ancaman banjir luapan air ke pemukiman masing - masing di musim penghujan saat ini.
Disampaikan Ade sebelumnya, pelaksanakan kegiatan normalisasi sungai di tujuh tempat itu atas dasar permohonan ( permintaan) pemerintah setempat terhadap pihaknya. Setelah sebelumnya, pihak pemerintah setempat ( Desa dan Kelurahan) masing - masing menerima keluhan dari masyarakat tentang adanya ancaman bajir luapan sungai ke lokasi pemukiman atau rumah mereka di sekitar tujuh tempat lokasi kegiatan normalisasi aliran sungai itu.
,"Terimakasih kepada seluruh pihak yang telah turut berpartisipasi membantu kami pada pelaksanaan kegiatan normaliasasi sungai di tujuh tempat itu. Semoga musim penghujan ini berlalu dengan baik, dan kita semua bersama seluruh warga masyarakat Palas, terhindar dari bencana alam banjir ke depan,"tutur Adek saat berbincang dengan ANTARA, Rabu (17/1) siang di ruang kerjanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024