Wali Kota Medan Bobby Nasution dinobatkan sebagai tokoh peduli budaya oleh Forum Komunikasi Antar Lembaga Adat (Forkala) Medan ketika menghadiri deklarasi pemilu damai 22 tokoh adat di Medan, Sabtu (23/12).

Dalam acara yang di isi dengan penandatanganan deklarasi pemilu damai itu, Bobby memberikan apresiasi kepada Forkala Medan karena menyelenggarakan kegiatan ini.

Pihaknya mengaku walaupun tidak ditemukan ancaman perpecahan, namun Forkala Medan harus bisa menjaga dan mengantisipasi potensi perpecahan antar etnis dalam Pemilu 2024.

"Forkala harus mengambil peran menjaga nama baik Kota Medan. Apabila Kota Medan damai, maka kita dapat mendukung terwujud Indonesia Emas di 2045," kata dia.

Wali kota mengajak seluruh pengurus Forkala Medan menggunakan hak pilih, terutama dalam menentukan calon pemimpin terbaik bangsa Indonesia.

"Pemilu 2024 diprediksi Kota Medan mencatat sejarah sebagai kota dengan partisipasi pemilih yang  tinggi. Oleh sebab itu, mari sama-sama kita gunakan hak pilih dalam pemilu nanti," ungkapnya. 

Bobby juga kembali mengingatkan masyarakat Kota Medan agar tidak menyebarkan hoax atau berita bohong dengan menjelek-jelekan pasangan calon yang ada.

"Semua harus bisa kita jaga. Tugas kita dalam pemilu nanti hanya datang ke TPS, pilih, dan pulang. Jangan pernah kita menjelek-jelekan pasangan calon," ucap suami Kahiyang Ayu.
 

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023