Asosiasi Sepak Bola Palestina mengatakan sejak 7 Oktober sampai 6 Desember, 85 atlet Palestina meninggal dunia gara-gara perang, termasuk 55 pesepak bola dan 30 atlet olah raga lainnya.
Asosiasi itu pada Kamis mengeluarkan laporan komprehensif yang menunjukkan pasukan pendudukan Israel menyasar atlet dan fasilitas olah raga Palestina.
Sasaran utama militer Israel adalah atlet sepak bola, para presiden klub, penyelenggara, wasit dan lainnya.
Menurut laporan itu, pesepak bola yang terbunuh termasuk 18 anak dan 37 remaja. Dua di antaranya berada di Tepi Barat, sementara empat pemain terluka di Jalur Gaza.
Asosiasi Sepak Bola Palestina mengungkapkan bombardemen Israel telah menghancurkan sembilan fasilitas olahraga, terdiri dari empat di Tepi Barat dan lima di Jalur Gaza.
Asosiasi itu juga menyebutkan bahwa pasukan pendudukan Israel menahan tiga atlet di Tepi Barat dan sejumlah atlet lain di Jalur Gaza.
Sumber: WAFA
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 85 atlet Palestina terbunuh akibat serangan Israel
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Asosiasi itu pada Kamis mengeluarkan laporan komprehensif yang menunjukkan pasukan pendudukan Israel menyasar atlet dan fasilitas olah raga Palestina.
Sasaran utama militer Israel adalah atlet sepak bola, para presiden klub, penyelenggara, wasit dan lainnya.
Menurut laporan itu, pesepak bola yang terbunuh termasuk 18 anak dan 37 remaja. Dua di antaranya berada di Tepi Barat, sementara empat pemain terluka di Jalur Gaza.
Asosiasi Sepak Bola Palestina mengungkapkan bombardemen Israel telah menghancurkan sembilan fasilitas olahraga, terdiri dari empat di Tepi Barat dan lima di Jalur Gaza.
Asosiasi itu juga menyebutkan bahwa pasukan pendudukan Israel menahan tiga atlet di Tepi Barat dan sejumlah atlet lain di Jalur Gaza.
Sumber: WAFA
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 85 atlet Palestina terbunuh akibat serangan Israel
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023