Perum Bulog Kanwil Sumatera Utara menegaskan proses bongkar beras impor di Pelabuhan Belawan, Medan, berjalan lancar dan normal.

"Tidak ada kendala. Komunikasi kami dengan petinggi Pelindo Regional I Belawan juga baik," ujar Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kanwil Sumut Arif Mandu kepada ANTARA di Medan, Jumat.

Menurut Arif, semua proses pembongkaran kontainer beras impor di Pelabuhan Belawan selama ini tidak terganggu meski Bulog Sumut belum memerlukan layanan bongkar beras selama 24 jam.

Pihak Pelindo, ia melanjutkan, telah menunaikan kewajiban dengan baik termasuk terus berupaya mempercepat proses bongkar beras tersebut.

"Dan semua sudah sesuai SOP," kata Arif.

Adapun PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional I Belawan menyatakan siap mempercepat proses bongkar beras impor di Pelabuhan Belawan demi mempercepat masuknya beras impor ke Sumatera Utara.

Untuk itu, General Manager Pelindo Regional I Belawan Jonedi Ramli melanjutkan, Pelabuhan Belawan beroperasi selama 24 jam dan menyediakan fasilitas penunjang yang dapat digunakan Bulog seperti gudang.

Pelindo pun siap menyikronkan waktu operasional gudang Bulog dengan waktu bongkar beras impor di Pelabuhan Belawan.

Jika jadwal itu tidak memungkinkan untuk sama, Pelindo Regional I Belawan menyediakan tiga gudang yang masing-masing berkapasitas delapan sampai sembilan ribu ton untuk menyimpan beras tersebur sebelum dibawa ke gudang Bulog.

 


"Namun, harus ada permintaan dari Bulog untuk memastikan beberapa hal misalnya soal kapan dan biayanya," tutur Jonedi.

Terkait hal tersebut, Arif Mandu mengakui bahwa kompleks gudang Bulog di Sumut tidak beroperasi selama 24 jam kecuali ada kondisi khusus.

Gudang-gudang Bulog Sumut, ia menambahkan, aktif mulai pukul 08.00-18.00 WIB. Kalau ada penugasan tertentu, barulah gudang Bulog beroperasi hingga malam hari.

"Kalau terlalu malam, truk-truk beras dari pelabuhan dapat bermalam di kompleks gudang lalu dibongkar keesokan paginya," ujar Arif.

Pada Senin (13/11), PT Pelabuhan Indonesia (Persero) menyatakan mereka memberikan pelayanan dengan pola waktu operasi pelabuhan selama 24 jam sehari selama tujuh hari dalam seminggu untuk mempercepat aliran beras impor ke masyarakat.

Untuk itu, Pelindo meminta layanan 24/7 pelabuhan tersebut diimbangi oleh pihak-pihak terkait termasuk Bulog seperti dengan menyiapkan gudang-gudang yang beroperasi 24 jam sehingga akan memperlancar pembongkaran dan penyimpanan beras untuk distribusi ke masyarakat.

Pewarta: Michael Siahaan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023