Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kanwil I menyatakan kebijakan Perum Bulog Kanwil Sumut yang terus menambah pasokan beras melalui beberapa saluran mampu menahan harga beras.

"Sejauh ini harga beras cukup tertahan meski masih relatif tinggi. Itu menunjukkan pendistribusian beras melalui Bulog menjadi langkah terbaik saat ini," ujar Kepala KPPU Kanwil I Ridho Pamungkas kepada ANTARA di Medan, Rabu.

Oleh karena itu, Ridho melanjutkan, keputusan pemerintah untuk mengalirkan beras melalui Perum Bulog termasuk di Sumut efektif dalam mengekang harga beras sehingga tidak melonjak tinggi.

Bukan cuma itu, distribusi beras Bulog di Sumut juga mempersempit gerak para spekulan yang bisa saja memanfaatkan situasi untuk meraup keuntungan sebanyak-banyaknya.

"Beras dapat ditemukan di mana-mana sehingga mereka (spekulan-red) tidak akan menahan pasokannya," tutur Ridho.

Sampai Rabu (8/11), harga rata-rata beras medium di Sumut mencapai Rp13.480 per kilogram atau masih lebih tinggi daripada harga eceran tertinggi (HET) Rp11.500 per kilogram.

Akan tetapi, nilai tersebut relatif stabil setidak-tidaknya dalam seminggu terakhir di mana harga beras medium di provinsi tersebut berada di kisaran Rp13.400-Rp13.510 per kilogram.

Adapun harga rata-rata beras premium Sumut pada rentang 1-8 November 2023 adalah Rp14.560-Rp14.680 per kilogram, juga lebih besar daripada HET Rp14.400 per kilogram.

Pemerintah melalui Perum Bulog melakukan langkah-langkah strategis di Sumut demi mengendalikan harga beras yang masih tinggi.

Pendistribusian beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), pemberian bantuan pangan beras dan penjualan beras Bulog ke penggilingan serta distributor menjadi kebijakan yang diambil untuk tujuan itu.

Sepanjang September sampai Selasa (7/11), Perum Bulog Sumut sudah menyalurkan total 18.881 ton beras bantuan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Sementara untuk beras SPHP dari Januari sampai 7 November 2023, Perum Bulog Sumut telah mendistribusikan 64.617 ton kepada masyarakat. Beras SPHP dijual dengan harga sesuai harga eceran tertinggi (HET) yakni Rp11.500 per kilogram.

Pewarta: Michael Siahaan

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023