Dalam kehidupan bermasyarakat jangan pelihara buruk sangka agar kita selamat dunia akhirat, pesan Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu.

Pesan itu ia sampaikan kepada jamaah di acara Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriyah di Masjid Raya Istiqlal Batang Toru di kabupaten itu, Selasa (17/10) malam.

Maulid Nabi Muhammad SAW yang di rangkai pembinaan fardhu kifayah ini digelar masyarakat Batang Toru, Muara Batang Toru, Marancar, dan Angkola Sangkunur.

Bupati mengisahkan pada zaman Rasulullah ada Umar bin Hisyam dikenal Abul Hakam (bapak kebijaksanaan kalangan quraisy) namun keras menentang dakwah Rasulullah SAW.

"Saking kerasnya Abdul Hakam dijuluki Abu Jahal (bapak kebodohan). Abu Jahal kerap menaruh dendam setiap Nabi Muhammad berdakwah," kata Dolly.

Satu hari Abu Jahal menggali lubang untuk mencelakai Rasullullah namun terhindar berkat pertolongan Allah SWT melalui bisikan malaikat Jibril. Malah Abu Jahal yang terjebak pada lubang yang ia gali sendiri (ibarat senjata makan tuan).

"Dari kisah itu kita memetik pelajaran sejauh mana rencana buruk busuk orang lain tidak akan terjadi bilamana Allah SWT tidak merestui," ujarnya seraya mengajak para jamaah untuk tetap meneladani Rasulullah SAW.

Lebih lanjut Dolly mengajak lagi para jamaah untuk tetap dapat memelihara kebajikan dan menghindari kemungkaran serta menghindari prasangka buruk dan memelihara prasangka baik agar selamat.

"Karenanya mari kita terus bertaqwa kepada Allah SWT. Perbanyak istifar. Perbanyak salawat kepada Nabi Muhammad SAW," kata Dolly.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023