PT Pos Indonesia Regional I Sumatera menyatakan, penyaluran bantuan pangan beras untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Sumatera Utara berjalan lancar.

"Sejauh ini tidak ada kendala berarti," ujar Kepala Satgas Penyaluran Beras Bansos PT Pos Indonesia Regional I Sumatera Amry Nasution di Medan, Rabu.

Hasilnya, untuk bulan September 2023, sebanyak penyaluran beras bantuan di 28 kabupaten-kota di Sumut, dari total 33 kabupaten-kota, sudah mencapai 100 persen.

Sementara lima kabupaten-kota lainnya, yang semuanya berada di Pulau Nias, yaitu Kota Gunungsitoli, Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Selatan, Kabupaten Nias Barat dan Kabupaten Nias Utara belum maksimal.

Hal itu karena pemerintah daerah setempat meminta supaya pendistribusian beras bantuan ke daerah mereka langsung dilakukan untuk tiga bulan sekaligus, September-November 2023, atau 30 kilogram beras per KPM dalam sekali pembagian.

Baca juga: PT Pos: Sistem komunitas permudah distribusi bansos beras di Sumut



Di daerah lain, setiap KPM mendapatkan 10 kilogram beras bantuan per bulan pada September-November 2023.

"Untuk beberapa wilayah memang perlu penanganan khusus, salah satunya karena kondisi geografisnya," tutur Amry.

Sampai Selasa (3/10) pukul 17.00 WIB, PT Pos Indonesia Regional I Sumatera dan Perum Bulog Sumut telah mendistribusikan 8.111,3 ton beras bantuan pemerintah untuk KPM.

Pada periode yang sama, di kawasan Pulau Nias, baru KPM di Kota Gunungsitoli yang mendapatkan bantuan beras dengan total 153,03 ton.

Perum Bulog Kanwil Sumatera Utara dan PT Pos Indonesia Regional I Sumatera mendistribusikan bansos beras tahap kedua di Sumut yang diluncurkan September 2023.

Untuk tahap kedua, bansos beras digulirkan selama tiga bulan yakni September, Oktober dan November 2023. Adapun tahap pertama disalurkan mulai akhir Maret 2023, juga selama tiga bulan.

Pewarta: Michael Siahaan

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023