Klub Sepak Bola Sada Sumut secara resmi memperkenalkan 23 pemain yang baru direkrut kepada masyarakat di Kota Medan untuk mengarungi kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2023/2024 yang dirangkai dengan pengenalan jersey terbarunya.
Manajer Sada Sumut FC Yosephine Sembiring di Medan, Sabtu, mengatakan, perkenalan tim yang dirangkai dengan pengenalan jersey terbaru tersebut dilakukan agar masyarakat Kota Medan lebih mengenal tim Sada Sumut FC yang dulunya bernama Karo United.
"Semoga selama mengarungi Liga 2 nantinya tim Sada Sumut mampu menjalani semua laga dengan baik. Tentunya juga kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat semoga Sada Sumut mampu melewati semua laga dengan baik nantinya," katanya.
Ia mengatakan saat ini Sada Sumut memiliki 23 pemain. Nantinya akan ada penambahan lima pemain lagi sehingga tim berjuluk Laskar Simbisa itu akan diperkuat 28 pemain.
"Sebenarnya masih akan ada mendatangkan pemain, dua dari asing dan ada dua sampai empat lagi lokal. Tapi, sebenarnya semua sudah on proses sih, tapi belum bisa bergabung hari ini, karena ada kendala di perjalanan," katanya.
Yosephine mengatakan musim ini tim reinkarnasi dari Karo United ini masih ditukangi pelatih Suharto AD dengan asisten Boy Jati Asmara dan asisten pelatih kiper Irwin Ramadhana. Sementara pelatih kiper Sahari Gultom yang sementara bertugas untuk timnas U-17.
Yosephine juga memastikan Sada Sumut FC akan tetap bermarkas di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam. Sada Sumut akan menjalani laga perdana kontra Sriwijaya. Laga perdana home, Sada Sumut akan langsung menjamu PSMS Medan pada 16 September 2023.
"Kita tetap di Stadion Baharoeddin Siregar, Deli Serdang. Kita tidak ikut ke Stadion Teladan. Sada Sumut FC menghadirkan tiga desain jersey yang akan dipakai nantinya baik match home dan match away dengan motif Uis Gara kain khas Karo, serta jersey ketiga dengan motif yang terinspirasi oleh Bukit Barisan," katanya..
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Manajer Sada Sumut FC Yosephine Sembiring di Medan, Sabtu, mengatakan, perkenalan tim yang dirangkai dengan pengenalan jersey terbaru tersebut dilakukan agar masyarakat Kota Medan lebih mengenal tim Sada Sumut FC yang dulunya bernama Karo United.
"Semoga selama mengarungi Liga 2 nantinya tim Sada Sumut mampu menjalani semua laga dengan baik. Tentunya juga kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat semoga Sada Sumut mampu melewati semua laga dengan baik nantinya," katanya.
Ia mengatakan saat ini Sada Sumut memiliki 23 pemain. Nantinya akan ada penambahan lima pemain lagi sehingga tim berjuluk Laskar Simbisa itu akan diperkuat 28 pemain.
"Sebenarnya masih akan ada mendatangkan pemain, dua dari asing dan ada dua sampai empat lagi lokal. Tapi, sebenarnya semua sudah on proses sih, tapi belum bisa bergabung hari ini, karena ada kendala di perjalanan," katanya.
Yosephine mengatakan musim ini tim reinkarnasi dari Karo United ini masih ditukangi pelatih Suharto AD dengan asisten Boy Jati Asmara dan asisten pelatih kiper Irwin Ramadhana. Sementara pelatih kiper Sahari Gultom yang sementara bertugas untuk timnas U-17.
Yosephine juga memastikan Sada Sumut FC akan tetap bermarkas di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam. Sada Sumut akan menjalani laga perdana kontra Sriwijaya. Laga perdana home, Sada Sumut akan langsung menjamu PSMS Medan pada 16 September 2023.
"Kita tetap di Stadion Baharoeddin Siregar, Deli Serdang. Kita tidak ikut ke Stadion Teladan. Sada Sumut FC menghadirkan tiga desain jersey yang akan dipakai nantinya baik match home dan match away dengan motif Uis Gara kain khas Karo, serta jersey ketiga dengan motif yang terinspirasi oleh Bukit Barisan," katanya..
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023