Jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 23 asal Sumatera Utara sebanyak 355 orang tiba di Asrama Haji Medan, Sumut, Jumat, sekira pukul 17.30 WIB, seorang dilaporkan meninggal dunia.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara H Ahmad Qosbi Nasution mengatakan, jamaah haji kloter 23 ini terdiri atas Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Medan, dan Kabupaten Asahan, dalam keadaan sehat karena tiba di tanah air usai menunaikan ibadah haji di tanah suci Mekkah.
Ia berharap kepada jamaah haji agar menjaga kesehatan saat berada di kampung halaman masing-masing, tetap tingkatkan keimanan dan amal ibadah.
"Apa yang diperoleh jamaah haji saat berada di Mekkah, agar diterapkan dengan baik di tanah air dan tetap jaga nama baik, dan berikan contoh suri tauladan kepada masyarakat," kata Ahmad.
Jamaah haji kloter 23 yang sebanyak 355 arang terdiri atas 184 orang dari Kabupaten Tapanuli Selatan, 127 orang dari Kota Medan, 37 orang dari Kabupaten Asahan, tiga orang petugas PHD Kabupaten Tapanuli Selatan dan PHD Kota Medan, lima orang petugas pusat TPHI dan TKHI.
Mutasi keluar empat orang atas nama Nurhayati Jaonas Dalimunthe, nomor manifes 122 (wafat), Yatinem Saman Suhardi, nomor manifes 050 (kembali kloter 19), Rosmini Wongso Ngadimin, nomor manifes 184 (kembali kloter 22) dan Hamzah Makobul Sitompul, nomor manifes 157 (tunda karena sakit).
Jumlah berangkat 359 orang, dan jumlah kembali 355 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara H Ahmad Qosbi Nasution mengatakan, jamaah haji kloter 23 ini terdiri atas Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Medan, dan Kabupaten Asahan, dalam keadaan sehat karena tiba di tanah air usai menunaikan ibadah haji di tanah suci Mekkah.
Ia berharap kepada jamaah haji agar menjaga kesehatan saat berada di kampung halaman masing-masing, tetap tingkatkan keimanan dan amal ibadah.
"Apa yang diperoleh jamaah haji saat berada di Mekkah, agar diterapkan dengan baik di tanah air dan tetap jaga nama baik, dan berikan contoh suri tauladan kepada masyarakat," kata Ahmad.
Jamaah haji kloter 23 yang sebanyak 355 arang terdiri atas 184 orang dari Kabupaten Tapanuli Selatan, 127 orang dari Kota Medan, 37 orang dari Kabupaten Asahan, tiga orang petugas PHD Kabupaten Tapanuli Selatan dan PHD Kota Medan, lima orang petugas pusat TPHI dan TKHI.
Mutasi keluar empat orang atas nama Nurhayati Jaonas Dalimunthe, nomor manifes 122 (wafat), Yatinem Saman Suhardi, nomor manifes 050 (kembali kloter 19), Rosmini Wongso Ngadimin, nomor manifes 184 (kembali kloter 22) dan Hamzah Makobul Sitompul, nomor manifes 157 (tunda karena sakit).
Jumlah berangkat 359 orang, dan jumlah kembali 355 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023