Pengprov Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sumatera Utara menyiapkan sembilan atlet terbaiknya, masing-masing 5 putra dan 4 putri untuk menghadapi Pekan Olahraga Nasional XXI/2024.

Sekretaris Umum FPTI Sumut Ronny Suganda di Medan, Kamis, mengatakan, saat ini ke-9 atlet tersebut sudah menjalani Pelatda jangka panjang PON 2024. Sebelumnya ada 10 atlet, namun 1 atlet putra tereliminasi kalah tes fisik.

Sebenarnya, Sumut sebagai tuan rumah mendapat kuota 16 atlet. Namun, FPTI Sumut kesulitan mencari atlet berkompeten yang mampu bersaing di tingkat nasional. Hal itu tidak terlepas juga dari kompetisi yang digelar belakangan sempat minim, terutama saat pandemi COVID-19.

FPTI Sumut kini memusatkan Pelatda di area stadion mini Jalan Pancing, sedangkan latihan fisik di Lapangan Benteng dan perguruan Gajah Mada Medan.

Soal target di PON mendatang, ia mengatakan, pihaknya terpaksa menurunkan target perolehan medali emas panjat tebing, mengingat FPTI Sumut tidak memiliki peralatan latihan yang memenuhi standard.

"Awalnya kita sempat menargetkan perolehan 2 medali emas di PON XXI, namun kami kemudian menurunkannya menjadi 1 emas. Hal ini karena bantuan peralatan latihan yang pernah kami minta tak kunjung terpenuhi sampai sekarang," katanya.
Diakui harga peralatan latihan yang dibutuhkan cukup mahal, karena ada yang mencapai ratusan juta, seperti timer yang memenuhi standar.

Akibat tidak mempunyai peralatan timer yang memenuhi standar, membuat atlet panjat tebing Sumut kesulitan berkompetisi secara maksimal karena sering membuat kesalahan atau foul saat mengikuti event-event nasional.

Sebab itulah, FPTI Sumut kemudian akhirnya hanya berani menargetkan medali emas dari nomor speed mix classic, dengan mengandalkan pasangan atlet Arya Michael dan Siti Nurnabila.

FPTI Sumut juga membutuhkan dan tidak punya peralatan penting lainnya auto belay (alat pengaman otomatis) sehingga saat ini hanya berlatih hanya memakai alat pengaman tali. Masalah kekurangan peralatan ini sebenarnya sudah disampaikan kepada pihak yang berwenang, termasuk ke gubernur

"Sudah ada dua tahun lah kita minta bantuan kekurangan peralatan ini, proposal sudah juga sudah diajukan, tapi sampai sekarang belum ada terpenuhi," katanya.
 

Pewarta: Juraidi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023