Jenazah pasien tanpa identitas berjenis kelamin perempuan dan berumur sekitar 40 tahun dengan penyakit komplikasi di RSUP Haji Adam Malik (HAM) Sumatera Utara hingga kini belum diambil pihak keluarga.

"Kondisi kesehatannya terus menurun akibat komplikasi dan akhirnya meninggal dunia. Hingga kini belum ada pihak keluarga yang mengambilnya,” kata Humas RSUP HAM Sumut, Rosario Dorothy Simanjuntak, di Medan, Selasa.

Ia mengatakan pasien tersebut awalnya ditemukan warga di sekitar kawasan helipad RSUP HAM dalam kondisi tidak sadarkan diri pada 29 Juni 2023 dan kemudian dibawa ke Instalasi Gawat Darurat RSUP HAM.

"Dalam pemeriksaan awal oleh tim medis, pasien tidak dapat diajak berkomunikasi dan mengalami pendarahan dengan beberapa gejala sejumlah penyakit," ucapnya.

Pasien kemudian dirawat di ruangan Rawat Inap Terpadu B (Rindu B), sebelum dinyatakan meninggal pada 1 Juli 2023 karena kondisinya yang terus memburuk.

"Jenazahnya disemayamkan di Instalasi Forensik dan Pemulasaraan Jenazah RSUP HAM selama hampir dua pekan, tapi belum satupun pihak keluarga yang datang atau menghubungi rumah sakit," tuturnya.

Oleh karena itu, manajemen RSUP HAM berharap ada pihak keluarga pasien yang bisa mendapatkan informasi melalui pemberitaan.

“Kami berharap, keluarga pasien bisa mengetahui informasi ini. Atau jika ada masyarakat yang mengenal pasien ini, bisa memberitahukan kepada keluarganya atau menyampaikan informasi kepada kami, agar jenazah pasien tersebut bisa segera diurus untuk dikuburkan,” kata Rosario.
 

Pewarta: M. Sahbainy Nasution

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023