Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumatera Utara (Sumut) menggagas program vokasi atau pendidikan berorientasi industri untuk. mendukung berbagai program pemerintah.
"Program Vokasi Kadin Sumut itu nantinya diharapkan mendukung program pemerintah mulai dari menyiàpkan lulusan sekolah siap bekerja, peningkatan SDM handal hingga menekan angka pengangguran," ujar Ketua Umum Kadin Sumut, Firsal Ferial Mutyara di Medan, Rabu.
Dia menjelaskan, Progam Vokasi Kadin itu rencananya diluncurkan mulai Mei 2023.
Sejumlah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) direncanakan ikut dalam program itu seperti yang diharapkan.
Ada pun perusahaan yang akan dijadikan tempat magang siswa SMK atau pun perguruan tinggi itu merupakan perusahaan anggota Kadin.
Dalam program itu nantinya diharapkan minimal dua pemagang bisa diserap di satu perusahaan dengan masa magang selama enam bulan.
"Selama ini tidak ada standar magang siswa di perusahaan seperti di negara asing sehingga program magang itu menjadi tidak atau kurang bermanfaat bagi siswa mau pun perusahaan," katanya.
Program magang di luar negeri, biasanya peserta magang diwajibkan belajar dari pekerjaan terkecil bahkan seperti petugas kebersihan kantor hingga tingkat manajemen.
Dengan cara itu, peserta magang benar -benar mengetahui pekerjaan sehingga saat lulus, anak didik lebih mudah diterima bekerja.
Program Vokasi Kadin Sumut itu, ujar Dida, panggilan akrab Firsal Ferial Mutyara, juga merupakan salah satu wujud komitmen Kadin Sumut mendukung pemulihan ekonomi pascapandemi COVID-19.
"Hubungan yang baik antara dunia industri dan pendidikan harus terjaga baik atau sinkron agar penggunaan tenaga kerja terserap baik sekaligus tercipta SDM handal," katanya.
Selain Program Vokasi, Kadin juga akan mendorong keterlibatan perusahaan dalam pengembangan UMKM.
UMKM tidak bisa bergerak sendiri dengan segala keterbatasan mereka. Padahal potensi UMKM untuk mendorong ekonomi Indonesia cukup besar.
"Harus ada kemitraan agar UMKM berkembang yang otomatis semakin menggerakkan perekonomian," katanya.
Ada pun untuk kemitraan itu agar terwujud baik, maka keduanya harus saling membuang ego.
"Di situlah peran Kadin Sumut agar pengusaha dan UMKM benar - benar bisa bekerja sama untuk berkembang ke arah yang lebih baik," ujar Dida.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Program Vokasi Kadin Sumut itu nantinya diharapkan mendukung program pemerintah mulai dari menyiàpkan lulusan sekolah siap bekerja, peningkatan SDM handal hingga menekan angka pengangguran," ujar Ketua Umum Kadin Sumut, Firsal Ferial Mutyara di Medan, Rabu.
Dia menjelaskan, Progam Vokasi Kadin itu rencananya diluncurkan mulai Mei 2023.
Sejumlah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) direncanakan ikut dalam program itu seperti yang diharapkan.
Ada pun perusahaan yang akan dijadikan tempat magang siswa SMK atau pun perguruan tinggi itu merupakan perusahaan anggota Kadin.
Dalam program itu nantinya diharapkan minimal dua pemagang bisa diserap di satu perusahaan dengan masa magang selama enam bulan.
"Selama ini tidak ada standar magang siswa di perusahaan seperti di negara asing sehingga program magang itu menjadi tidak atau kurang bermanfaat bagi siswa mau pun perusahaan," katanya.
Program magang di luar negeri, biasanya peserta magang diwajibkan belajar dari pekerjaan terkecil bahkan seperti petugas kebersihan kantor hingga tingkat manajemen.
Dengan cara itu, peserta magang benar -benar mengetahui pekerjaan sehingga saat lulus, anak didik lebih mudah diterima bekerja.
Program Vokasi Kadin Sumut itu, ujar Dida, panggilan akrab Firsal Ferial Mutyara, juga merupakan salah satu wujud komitmen Kadin Sumut mendukung pemulihan ekonomi pascapandemi COVID-19.
"Hubungan yang baik antara dunia industri dan pendidikan harus terjaga baik atau sinkron agar penggunaan tenaga kerja terserap baik sekaligus tercipta SDM handal," katanya.
Selain Program Vokasi, Kadin juga akan mendorong keterlibatan perusahaan dalam pengembangan UMKM.
UMKM tidak bisa bergerak sendiri dengan segala keterbatasan mereka. Padahal potensi UMKM untuk mendorong ekonomi Indonesia cukup besar.
"Harus ada kemitraan agar UMKM berkembang yang otomatis semakin menggerakkan perekonomian," katanya.
Ada pun untuk kemitraan itu agar terwujud baik, maka keduanya harus saling membuang ego.
"Di situlah peran Kadin Sumut agar pengusaha dan UMKM benar - benar bisa bekerja sama untuk berkembang ke arah yang lebih baik," ujar Dida.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023