Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) Sumatera Utara meminta petani kopi tetap konsisten menjaga bahkan terus meningkatkan kualitas produksi kopinya sehingga kopi nusantara dapat menjadi idola bagi penikmat kopi dalam dan luar negeri.
Ketua Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) Sumut, Saidul Alam, mengatakan, kualitas merupakan salah satu instrumen penting bagaimana kopi dalam negeri, khususnya dari Sumatera Utara dapat terus disukai penikmat kopi luar negeri.
Artinya petani kopi harus tetap konsisten dalam merawat dan memproduksi kopinya sesuai dengan standar kesehatan yang lebih baik lagi dari masa ke masa.
"Karena kopi adalah bahan makanan yang pasti diharapkan oleh konsumen produknya yang higienis dan aman untuk dinikmati oleh pecinta kopi," katanya di Medan, Sabtu.
Menurut dia kopi Indonesia tetap menjadi idola di luar negeri, sepanjang petani memproduksi sesuai standar yang telah ada dan keinginan pasar dunia
"Pasti ada SOP yang sudah harus di pahami oleh tiap produsen. Nah kalau SOP nya dijalankan sebagaimana mestinya, mudah-mudahan kopi Indonesia tetap menjadi incaran luar negeri," katanya.
Terkait permintaan luar negeri selama pandemi COVID waktu lalu, menurut dia, tidak berpengaruh. Hal ini tentunya tidak terlepas dari cukup baiknya petani Indonesia menjaga kualitas kopi hasil produksinya.
"Alhamdulillah, untuk produk kopi, permintaan tidak berpengaruh dengan COVID-19, karena orang masih tetap minum kopi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Ketua Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) Sumut, Saidul Alam, mengatakan, kualitas merupakan salah satu instrumen penting bagaimana kopi dalam negeri, khususnya dari Sumatera Utara dapat terus disukai penikmat kopi luar negeri.
Artinya petani kopi harus tetap konsisten dalam merawat dan memproduksi kopinya sesuai dengan standar kesehatan yang lebih baik lagi dari masa ke masa.
"Karena kopi adalah bahan makanan yang pasti diharapkan oleh konsumen produknya yang higienis dan aman untuk dinikmati oleh pecinta kopi," katanya di Medan, Sabtu.
Menurut dia kopi Indonesia tetap menjadi idola di luar negeri, sepanjang petani memproduksi sesuai standar yang telah ada dan keinginan pasar dunia
"Pasti ada SOP yang sudah harus di pahami oleh tiap produsen. Nah kalau SOP nya dijalankan sebagaimana mestinya, mudah-mudahan kopi Indonesia tetap menjadi incaran luar negeri," katanya.
Terkait permintaan luar negeri selama pandemi COVID waktu lalu, menurut dia, tidak berpengaruh. Hal ini tentunya tidak terlepas dari cukup baiknya petani Indonesia menjaga kualitas kopi hasil produksinya.
"Alhamdulillah, untuk produk kopi, permintaan tidak berpengaruh dengan COVID-19, karena orang masih tetap minum kopi," katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023