Datuk Wira Mangku Setia merupakan gelar bangsawan dari Kerajaan Negeri Padang Deli disematkan kepada Pj Wali Kota Tebingtinggi Muhammad Dimiyathi.S.Sos.MTP, Rabu (28/12/2022) di Gedung Hj Sawiyah Jalan Sutomo Tebing Tinggi.
Gelar ini langsung disematkan Pemangku Kerajaan Negeri Padang, Tengku Muhammad Hisyam Firmansyah.
Gelar Datuk Wira Mangku Setia merupakan gelar bangsawan yang diberikan Kerajaan Negeri Padang kepada seseorang yang dituakan dan dihormati, banyak berjasa lagi mulia, serta memangku negeri karena selalu hadir dalam kegiatan-kegiatan dan masyarakat adatnya.
Sebelumnya acara dirangkai dengan Qaul’ul Haq (penobatan) Tengku Muhammad Hisyam Firmansyah sebagai Pemangku Kerajaan Negeri Padang, yang kelak pada masanya menjadi Wazir Sultan Deli Negeri Padang oleh Tengku Hamdi Osman Delikhan Al-Haj gelar Tengku Raja Muda Deli selaku Pemangku Sultan Deli ke XIV.
Tengku Hamdi Osman Delikhan Al-Haj gelar Tengku Raja Muda Deli selaku Pemangku Sultan Deli ke XIV, usai mengangkat Pemangku Kerajaan Negeri Padang mengatakan, pada hari ini saya sangat senang dan antusias kegiatan hari ini bisa terselenggara dengan lancar dan khitmad.
“Semoga kegiatan ini bisa menjadi spirit bagi masyarakat adat di Tebingtinggi khususnya, dan semoga untuk Tengku Muhammad Hisyam Firmansyah sebagai Pemangku Adat yang membawa keberkahan di Tebingtinggi nantinya, karena masih banyak tugas yang harus diselesaikan beliau sebagai nantinya menjadi Wazir,” ungkap Raja Muda Deli Tengku Hamdi Osman Delikhan.
Sedang Pj Wali Kota Tebingtinggi Muhammad Dimiyathi, mengatakan bahwa gelar Datuk Wira Mangku Setia yang baru diterimanya, adalah sebuah gelar kehormatan yang diberikan para pemangku adat.
Kegiatan ini untuk melestarikan adat budaya melayu, khususnya Kerajaan Negeri Padang Deli yang ada di wilayah Kota Tebingtinggi dan sekitarnya, kata Dimiyathi.
Gelar itu hanya sebuah gelar kehormatan, yang diberikan para pemangku adat dengan harapan kedepannya kita bisa terus beradaptasi dengan budaya-budaya yang ada, seiring dengan perkembangan zaman. Era-era kedepan, era digitalisasi agar tidak meninggalkan adat budaya kita, kata Dimiyathi.
Kegiatan Festival Budaya Melayu Penabalan dan Pengukuhan Datuk dan Penghulu Adat Kerajaan Negeri Padang Kota Tebingtinggi ini juga turut dihadiri, Ketua DPRD Kota Tebingtinggi, Basyaruddin Nasution, perwakilan unsur Forkopimda, para OPD dan para Pemangku Adat Kerajaan Negeri Padang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Gelar ini langsung disematkan Pemangku Kerajaan Negeri Padang, Tengku Muhammad Hisyam Firmansyah.
Gelar Datuk Wira Mangku Setia merupakan gelar bangsawan yang diberikan Kerajaan Negeri Padang kepada seseorang yang dituakan dan dihormati, banyak berjasa lagi mulia, serta memangku negeri karena selalu hadir dalam kegiatan-kegiatan dan masyarakat adatnya.
Sebelumnya acara dirangkai dengan Qaul’ul Haq (penobatan) Tengku Muhammad Hisyam Firmansyah sebagai Pemangku Kerajaan Negeri Padang, yang kelak pada masanya menjadi Wazir Sultan Deli Negeri Padang oleh Tengku Hamdi Osman Delikhan Al-Haj gelar Tengku Raja Muda Deli selaku Pemangku Sultan Deli ke XIV.
Tengku Hamdi Osman Delikhan Al-Haj gelar Tengku Raja Muda Deli selaku Pemangku Sultan Deli ke XIV, usai mengangkat Pemangku Kerajaan Negeri Padang mengatakan, pada hari ini saya sangat senang dan antusias kegiatan hari ini bisa terselenggara dengan lancar dan khitmad.
“Semoga kegiatan ini bisa menjadi spirit bagi masyarakat adat di Tebingtinggi khususnya, dan semoga untuk Tengku Muhammad Hisyam Firmansyah sebagai Pemangku Adat yang membawa keberkahan di Tebingtinggi nantinya, karena masih banyak tugas yang harus diselesaikan beliau sebagai nantinya menjadi Wazir,” ungkap Raja Muda Deli Tengku Hamdi Osman Delikhan.
Sedang Pj Wali Kota Tebingtinggi Muhammad Dimiyathi, mengatakan bahwa gelar Datuk Wira Mangku Setia yang baru diterimanya, adalah sebuah gelar kehormatan yang diberikan para pemangku adat.
Kegiatan ini untuk melestarikan adat budaya melayu, khususnya Kerajaan Negeri Padang Deli yang ada di wilayah Kota Tebingtinggi dan sekitarnya, kata Dimiyathi.
Gelar itu hanya sebuah gelar kehormatan, yang diberikan para pemangku adat dengan harapan kedepannya kita bisa terus beradaptasi dengan budaya-budaya yang ada, seiring dengan perkembangan zaman. Era-era kedepan, era digitalisasi agar tidak meninggalkan adat budaya kita, kata Dimiyathi.
Kegiatan Festival Budaya Melayu Penabalan dan Pengukuhan Datuk dan Penghulu Adat Kerajaan Negeri Padang Kota Tebingtinggi ini juga turut dihadiri, Ketua DPRD Kota Tebingtinggi, Basyaruddin Nasution, perwakilan unsur Forkopimda, para OPD dan para Pemangku Adat Kerajaan Negeri Padang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022