Ketua DPRD Kota Medan Hasyim menyebut operasional RSUD H. Bachtiar Djafar harus mengutamakan pelayanan kesehatan pasien, khususnya di kawasan Medan bagian utara.

"Kita bersyukur, Pak Wali Kota mengoperasikan Rumah Sakit Bachtiar Djafar. Kita berharap pelayanan lebih baik dari rumah sakit lain," ucap dia di Medan, Sumut, Rabu.

RSUD H. Bachtiar Djafar yang memiliki tujuh lantai ini, terang dia, hendaknya memberi pelayanan kesehatan terbaik kepada pasien dibandingkan dengan rumah sakit lain di Kota Medan.

Pelayanan tersebut di antaranya sikap yang humanis, ramah, mudah senyum dan peduli terhadap pasien yang sedang dalam perawatan.

Sebab, katanya, selama ini masyarakat di Tanah Air cenderung mengeluhkan sikap yang kurang humanis, khususnya tenaga medis rumah sakit pemerintah daerah.

"Dokter-dokter juga harus lebih ramah. Dengan sikap begitu, pasien semangat untuk sembuh. Ini belum apa-apa, wajah tenaga medis ketat. Bagaimana pasien mau sembuh," kata dia.

Legislator ini mengemukakan pentingnya petugas medis menunjukkan sikap santun dan bersahabat terhadap pasien karena akan membuat nyaman, sehingga sakit diderita tidak begitu dirasakan.

Wali Kota Medan Bobby Nasution meresmikan pengoperasian RSUD H. Bachtiar Djafar di Jalan Kolonel Yos Sudarso Medan, Sumut, Senin (5/12).

Rumah sakit tipe C milik Pemkot Medan memiliki 44 kamar dan 108 tempat tidur terdiri atas kamar VIP, kelas I, kelas II, kelas III, serta kamar isolasi.

Fasilitas dan pelayanan kesehatan, di antaranya IGD, laboratorium, radiologi, apoteker, rawat jalan, rawat inap, ICU, NICU dan PICU, kamar bedah dan ruang bersalin.

"Kita berikan semangat kepada pasien. Kalau kita pasang wajah ketat, tidak ramah, maka efek negatif terhadap rumah sakit soal pelayanan," tutur Hasyim.

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022