Universitas Sumatera Utara (USU) perlu mempersiapkan sistem pendidikan yang memastikan "be educated" (terdidik) yang relevan dalam membina pemimpin masa depan yang akan memajukan inovasi serta ilmu pengetahuan dan teknologi, ujar Rektor USU Dr Muryanto Amin.

"Menjadikan terdidik akan memudahkan kita melakukan dialog antargenerasi untuk menyelaraskan aspirasi dan pengetahuan bersama sehingga kita dapat mewariskan bumi yang berkelanjutan untuk generasi mendatang," katanya ketika mewisuda 2.232 mahasiswa di Auditorium USU, Selasa.

Muryanto menyebutkan, "be educated" bukan hanya diartikan dalam pendidikan formal di ruang kelas saja, tetapi harus terus dipelihara dalam setiap detik nafas ketika berinteraksi antarsesama manusia dan alam semesta.

"USU dan alumninya harus berperan memberikan ruang pemikiran dan tindakan sebagai pemimpin muda, inovator, praktisi, dan akademisi kepada seluruh aktor kunci untuk berdialog dan mengambil bagian dalam perjalanan mewujudkan masa depan kita bersama yang bahagia," ucapnya.

Rektor mengatakan, "be educated" menjadi proses yang berlangsung terus menerus untuk membangun kemampuan masa depan dan bersiap menjadi generasi penerus bangsa yang arif, mandiri, tangguh, gesit dan penuh kesadaran dalam menjalani perubahan dan transformasi.

USU saat ini terus mengembangkan ekosistem pendidikan agar memastikan seluruh lingkungannya merasakan "be educated" sebagai "never stop process".

"Transformation towards the ultimate menjadi tagline kampanye untuk selalu meraih yang terbaik dalam tugas Tridarma. Seluruh jajaran pimpinan, dosen, tenaga pendidikan, mahasiswa, dan alumni sedang melakukan effort untuk menghasilkan skill dan achievement menuju World Class Universitya," katanya.

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022