Dinas Pendidikan Kota Medan memperlihatkan semangat bersekolah lewat kreativitas dengan meluncurkan film pendek berjudul Seragam untuk Alif yang bisa disaksikan di YouTube.

Film hasil garapan Dinas Pendidikan Kota Medan bersama Oneto Film ini menjadi bukti semakin kreatif dan inovatif organisasi perangkat daerah (OPD) itu dalam mensosialisasikan program kerja saat ini. 

"Sosialisasi atau kampanye program kerja kepada masyarakat, kini tidak sebatas spanduk dan baliho," ujar Kadis Pendidikan Kota Medan Laksamana Putra Siregar melalui Kabid PAUD dan PNF, Ismail Marzuki di Medan, Selasa (8/11).

Akan tetapi, lanjut dia, sudah menyasar dalam bentuk gambar bergerak dan melalui ruang yang digunakan juga sudah mulai kekinian.

 
Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan Laksamana Putra Siregar dalam film Seragam untuk Alif. (ANTARA/ HO-Istimewa)


Termasuk media sosial yang sangat digandrungi oleh masyarakat luas bertujuan sederhana, yakni program kerja yang telah disusun tersampaikan kepada masyarakat. 

Film berdurasi 16 menit lebih ini bercerita semangat seorang anak bernama Alif yang sudah kehilangan ayahnya, tapi ingin bersekolah meski keterbatasan biaya akibat sang ibu cuma pedagang kue keliling.

Seragam untuk Alif itu memiliki pesan moral yang mendalam, yakni seorang anak yang memiliki keterbatasan usia tidak harus takut bersekolah mengapai cita-cita. 

Di film itu juga menegaskan Dinas Pendidikan Kota Medan sangat peduli, dan memperhatikan pendidikan anak dalam rangka menekan angka putus sekolah.
 
Cuplikan bagian akhir dalam film Seragam untuk Alif. (ANTARA/ HO-Istimewa)


"Jangan pernah menyerah untuk sekolah," tutur Ismail.

Bahkan menyampaikan pesan secara mendalam, dan sampai ke tengah masyarakat dewasa ini tidak harus terbentur dengan jumlah anggaran yang besar.

Seban pemeran suatu film bisa menggunakan jajaran OPD terkait dan beberapa warga diajak berkolaborasi, karena terpenting pesan dalam film itu benar-benar sampai ke tengah masyarakat.

"Kami ingin merangsang setiap orang tua untuk menyekolahkan anak-anaknya, dan menekan angka putus sekolah di Kota Medan. Pendidikan itu penting, dan anak-anak harus tetap sekolah. Itu pesannya” jelas Ismail.
 

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022