Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Tarutung Kanwil Kemenkumham Sumut, Leonard Silalahi berharap, seluruh pegawai Rutan Tarutung harus mengambil hikmah dari ketauladanan Nabi Muhammad SAW sebagai bekal hidup di masa mendatang.
"Seluruh pegawai dan warga binaan dapat mengambil hikmah dari ketauladanan Nabi Muhammad SAW dan menjadikannya sebagai bekal hidup yang lebih baik," ujar Leonard Silalahi di tengah kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H di lapangan Rutan Tarutung, Rabu (26/10).
Dikatakan, peringatan Maulid Nabi yang digelar menjadi sarana kegiatan bimbingan rohani bagi warga binaan dan pegawai Rutan.
Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga jam, yakni pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB dihadiri oleh Kepala Rutan Tarutung, pejabat struktural, dan petugas Rutan Tarutung serta seluruh warga binaan yang beragama muslim.
Pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh petugas Jhopandy Pasha mengawali kegiatan dan dilanjutkan dengan pembacaan shalawat Nabi oleh warga binaan pemasyarakatan.
Dalam ceramahnya, Ustad Muhammad Nazar Luthfi Tambunan menyampaikan sejarah tentang Nabi Muhammad SAW juga akhlak dan budi pekerti Nabi yang harus diteladani.
"Seluruh warga binaan, walaupun berada di tempat yang terbatas, hal itu bukan menjadi alasan untuk melupakan kebaikan dan ajaran-ajaran agama," ujar Muhammad Nazar Lutfi Tambunan.
Sebelumnya, dalam sambutannya selaku Ketua Panitia kegiatan, Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan M Nurdin Tanjung juga mengajak pegawai dan warga binaan untuk meneladani dan menerapkan sunnah Nabi dari hal-hal yang terkecil dalam kehidupan sehari-hari di Rutan Tarutung agar dapat menjadi bekal dalam kehidupan baik di dalam maupun di luar Rutan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
"Seluruh pegawai dan warga binaan dapat mengambil hikmah dari ketauladanan Nabi Muhammad SAW dan menjadikannya sebagai bekal hidup yang lebih baik," ujar Leonard Silalahi di tengah kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H di lapangan Rutan Tarutung, Rabu (26/10).
Dikatakan, peringatan Maulid Nabi yang digelar menjadi sarana kegiatan bimbingan rohani bagi warga binaan dan pegawai Rutan.
Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga jam, yakni pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB dihadiri oleh Kepala Rutan Tarutung, pejabat struktural, dan petugas Rutan Tarutung serta seluruh warga binaan yang beragama muslim.
Pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh petugas Jhopandy Pasha mengawali kegiatan dan dilanjutkan dengan pembacaan shalawat Nabi oleh warga binaan pemasyarakatan.
Dalam ceramahnya, Ustad Muhammad Nazar Luthfi Tambunan menyampaikan sejarah tentang Nabi Muhammad SAW juga akhlak dan budi pekerti Nabi yang harus diteladani.
"Seluruh warga binaan, walaupun berada di tempat yang terbatas, hal itu bukan menjadi alasan untuk melupakan kebaikan dan ajaran-ajaran agama," ujar Muhammad Nazar Lutfi Tambunan.
Sebelumnya, dalam sambutannya selaku Ketua Panitia kegiatan, Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan M Nurdin Tanjung juga mengajak pegawai dan warga binaan untuk meneladani dan menerapkan sunnah Nabi dari hal-hal yang terkecil dalam kehidupan sehari-hari di Rutan Tarutung agar dapat menjadi bekal dalam kehidupan baik di dalam maupun di luar Rutan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022