Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Asahan menggelar rapat kerja (Raker) Tahun 2022, Jumat (21/10), di Grand Kanaya Hotel Medan.
Bupati Asahan diwakili Sekretaris Daerah Drs. John Hardi Nasution mengatakan bahwa ada 4 makna penting dalam raker yaitu koordinasi organisasi, konsolidasi program, evaluasi dan penetapan rencana kerja ke depan.
“Untuk penyusunan program, saya berpesan jangan terlalu muluk muluk, mulai lah dari hal yang mudah dan sederhana, lakukan apa yang bisa dikerjakan, bukan apa yang diinginkan. Yang terpenting adalah manfaat dari program tersebut dirasakan oleh anggota,” kata Sekda.
Sekda juga berpesan kepada seluruh pengurus Korpri yang mengikuti raker dapat menumbuhkan semangat berorganisasi, kebersamaan dan kekompakan mutlak dibutuhkan oleh pengurus dan anggota Korpri.
Ketua Dewan Pengurus Korpri Provinsi Sumatera Utara Dr. Arsyad Lubis menyampaikan apresiasi kepada Korpri Asahan yang telah melakukan usaha dan upaya dalam meningkatkan kesejahteraan dan keperdulian kepada anggotanya, antara lain memberikan bantuan duka kepada anggotanya yang bersumber dari iuran, usung jenazah, bantuan kepada purna bakti Korpri, dan kegiatan lainnya.
Dengan program tersebut, Korpri Asahan mendapat award dari Dewan Pengurus Korpri Nasional tahun 2021 sebagai pengurus Korpri terbaik tingkat kab/kota se-Indonesia.
”Saya berharap pengurus Korpri di semua tingkatan untuk tetap optimis dan sabar dalam membina anggotanya agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” sebut Arsyad.
Sementara itu, Ketua DPK Korpri Asahan di wakil Ketua II Edi Sukmana mengatakan salah satu bagian penting dalam memajukan organisasi adalah pelaksanaan raker, oleh karenanya dalam memutuskan dan menetapkan kebijakan ke depan harus sesuai dengan aspirasi yang lahir dari raker.
Pelaksanaan raker Korpri Kabupaten Asahan dilaksanakan selama 2 hari, mulai dari tanggal 21 – 22 Oktober 2022. Dengan tujuan sebagai forum komunikasi, evaluasi dan konsultasi dalam rangka mengembangkan keterpaduan dan koordinasi pelaksanaan program kerja di Kabupaten Asahan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Bupati Asahan diwakili Sekretaris Daerah Drs. John Hardi Nasution mengatakan bahwa ada 4 makna penting dalam raker yaitu koordinasi organisasi, konsolidasi program, evaluasi dan penetapan rencana kerja ke depan.
“Untuk penyusunan program, saya berpesan jangan terlalu muluk muluk, mulai lah dari hal yang mudah dan sederhana, lakukan apa yang bisa dikerjakan, bukan apa yang diinginkan. Yang terpenting adalah manfaat dari program tersebut dirasakan oleh anggota,” kata Sekda.
Sekda juga berpesan kepada seluruh pengurus Korpri yang mengikuti raker dapat menumbuhkan semangat berorganisasi, kebersamaan dan kekompakan mutlak dibutuhkan oleh pengurus dan anggota Korpri.
Ketua Dewan Pengurus Korpri Provinsi Sumatera Utara Dr. Arsyad Lubis menyampaikan apresiasi kepada Korpri Asahan yang telah melakukan usaha dan upaya dalam meningkatkan kesejahteraan dan keperdulian kepada anggotanya, antara lain memberikan bantuan duka kepada anggotanya yang bersumber dari iuran, usung jenazah, bantuan kepada purna bakti Korpri, dan kegiatan lainnya.
Dengan program tersebut, Korpri Asahan mendapat award dari Dewan Pengurus Korpri Nasional tahun 2021 sebagai pengurus Korpri terbaik tingkat kab/kota se-Indonesia.
”Saya berharap pengurus Korpri di semua tingkatan untuk tetap optimis dan sabar dalam membina anggotanya agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” sebut Arsyad.
Sementara itu, Ketua DPK Korpri Asahan di wakil Ketua II Edi Sukmana mengatakan salah satu bagian penting dalam memajukan organisasi adalah pelaksanaan raker, oleh karenanya dalam memutuskan dan menetapkan kebijakan ke depan harus sesuai dengan aspirasi yang lahir dari raker.
Pelaksanaan raker Korpri Kabupaten Asahan dilaksanakan selama 2 hari, mulai dari tanggal 21 – 22 Oktober 2022. Dengan tujuan sebagai forum komunikasi, evaluasi dan konsultasi dalam rangka mengembangkan keterpaduan dan koordinasi pelaksanaan program kerja di Kabupaten Asahan.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022