Warga Muhammadiyah di Kota Medan, Sumatera Utara merayakan Idul Adha 1443 Hijriah, Sabtu (9/7), ditandai dengan pelaksanaan Shalat Id yang dilanjutkan dengan pemotongan hewan kurban.
Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Al-Ikhlas Taqwa Jalan Medan Area Selatan, Kota Medan, Maulana Siregar, menyebut jumlah jamaah yang mengikuti Shalat Idul Adha cukup ramai.
Menurut Maulana, kapasitas masjid hanya dapat menampung jamaah 1.500 orang, namun jumlah yang datang lebih dari 2.000 orang.
Para jamaah juga tampak melaksanakan Shalat Id dan mendengarkan khutbah dengan tenang dan khusuk.
"Ini benar-benar menakjubkan. Hari ini warga Muhammadiyah menyambut dan merayakan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah," ucapnya.
Ia mengaku tidak melihat pejabat daerah Kota Medan maupun pejabat Pemprov Sumut dan anggota legislatif yang ikut melaksanakan Shalat Id di masjid itu.
"Jamaah yang melaksanakan Shalat Idul Adha ini merupakan warga Muhammadiyah, karena kawasan daerah Medan Area Selatan ini sejak dari dulu memang basisnya Muhammadiyah," katanya.
Bertindak sebagai imam dan sekaligus khatib Al-Ustadz H Iqbal yang juga merupakan tokoh Muhammadiyah Kota Medan.
Di masjid itu warga Muhammadiyah memotong 14 ekor sapi dan dagingnya dibagikan kepada mereka yang berhak menerimanya.
"Kegiatan Shalat Idul Adha dan pemotongan hewan kurban di Masjid Al-Ikhlas Taqwa ini berjalan dengan aman, lancar, dan tertib," kata Maulana.
Shalat Idul Adha pada Sabtu di Kota Medan tercatat dilaksanakan di 55 titik yang tersebar di 21 kecamatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Al-Ikhlas Taqwa Jalan Medan Area Selatan, Kota Medan, Maulana Siregar, menyebut jumlah jamaah yang mengikuti Shalat Idul Adha cukup ramai.
Menurut Maulana, kapasitas masjid hanya dapat menampung jamaah 1.500 orang, namun jumlah yang datang lebih dari 2.000 orang.
Para jamaah juga tampak melaksanakan Shalat Id dan mendengarkan khutbah dengan tenang dan khusuk.
"Ini benar-benar menakjubkan. Hari ini warga Muhammadiyah menyambut dan merayakan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah," ucapnya.
Ia mengaku tidak melihat pejabat daerah Kota Medan maupun pejabat Pemprov Sumut dan anggota legislatif yang ikut melaksanakan Shalat Id di masjid itu.
"Jamaah yang melaksanakan Shalat Idul Adha ini merupakan warga Muhammadiyah, karena kawasan daerah Medan Area Selatan ini sejak dari dulu memang basisnya Muhammadiyah," katanya.
Bertindak sebagai imam dan sekaligus khatib Al-Ustadz H Iqbal yang juga merupakan tokoh Muhammadiyah Kota Medan.
Di masjid itu warga Muhammadiyah memotong 14 ekor sapi dan dagingnya dibagikan kepada mereka yang berhak menerimanya.
"Kegiatan Shalat Idul Adha dan pemotongan hewan kurban di Masjid Al-Ikhlas Taqwa ini berjalan dengan aman, lancar, dan tertib," kata Maulana.
Shalat Idul Adha pada Sabtu di Kota Medan tercatat dilaksanakan di 55 titik yang tersebar di 21 kecamatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022