Pemkab Samosir mengapresiasi PT. Astra Internasional dalam mendukung desa wisata di Kabupaten Samosir. PT. Astra telah menetapkan 3 desa wisata sebagai Desa Sejahtera Astra sejak 2021. Melakukan pembinaan, pemberdayaan masyarakat, pengembangan SDM, pembangunan fasilitas desa wisata.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Samosir, Martua Sitanggang pada acara penanaman pohon dan pemasangan solar panel di Bukit Holbung, Desa Hariara Pohan-Kecamatan Harian, Senin (30/05).
Menurut Wabup, penanaman pohon di Kabupaten Samosir sangat dibutuhkan untuk mengurangi emisi karbon yang ada di atmosfer dan mencegah terjadinya perubahan iklim. Untuk itu, Wabup mengajak seluruh lapisan masyarakat di Hariara Pohan mendukung penanaman pohon oleh PT. Astra, ikut serta menjaga dan memelihara.
Diharapkan program ini dapat berkelanjutan dan menghasilkan nilai ekonomi bagi masyarakat. "Pemasangan solar panel memang sangat dibutuhkan di tempat wisata di Samosir" tambahnya.
Lebih lanjut dikatakan kegiatan penanaman pohon merupakan bentuk kecintaan, dan kepedulian terhadap bumi. Hutan berperan sebagai penyangga kehidupan dan sekaligus memenuhi kebutuhan pangan, ketersediaan air, sebagai sumber energi, sebagai sarana rekreasi dan konservasi keanekaragaman hayati.
"Pengrusakan hutan harus dihentikan untuk masa depan bumi kita, untuk masa depan generasi muda, karena yang kita miliki ini tidak boleh dianggap sebagai warisan nenek moyang, melainkan sesuatu yang kita pinjam milik generasi yang akan datang" pesan Wabup.
Dalam rangka ulang tahun ke-65, PT. Astra Internasional memasang 6 panel solar di Desa Hariara Pohan (Bukit Holbung) dan penanaman pohon seluas 125 ha di Kabupaten Samosir. PT. Astra juga memilih dan menetapkan 3 desa wisata sebagai desa sejahtera Astra dengan melakukan pembangunan fasilitas dan pemberdayaan masyarakat.
Chief Of Corporate Affairs Astra, Riza Deliansyah mengatakan, sebanyak 139.700 pohon akan ditanam di Kabupaten Samosir. Pohon yang akan ditanam terdiri dari 17.820 tanaman kehutanan (Pinus, Cemara), 11.880 pohon buah (Alpukat dan Nangka), 11.000 kopi.
Pemasangan Solar Panel dengan kapasitas 660 WP+2,4 KWH (baterai), berguna untuk penerangan malam hari dengan sistim charging station pada siang hari.
Riza Deliansyah menambahkan, PT. Astra Internasional hadir untuk membangun negeri . Penanaman pohon merupakan salah satu bidang yang ditangani PT. Astra yaitu bidang lingkungan.
"ini merupakan bentuk perhatian dan dukungan terhadap desa wisata yang menjadi binaan PT. Astra, mari bergerak bersama membangun desa, melalui desa wisata" ajak Riza Deliansyah.
Dalam penanaman pohon ini, Wakil Bupati Samosir bersama Chief Of Corpotare Affair PT. Astra, Kadis Kehutanan Propsu, dan KPH Dolok Sanggul melakukan penanda tanganan MoU tentang penanaman pohon di Kabupaten Samosir.
Penanaman pohon ditandai pemukulan gendang.
Sebelumnya, Chief Of Corporate Affairs Astra dan Wakil Bupati Samosir mengunjungi objek wisata Sarkofagus Huta Simarmata (Desa Hariara Pohan) . Rombongan disambut ramah warga dengan tarian dan suguhan makanan tradisional tipa-tipa, sasagun.
Riza Deliansyah dan Wabup Martua Sitanggang juga menyaksikan proses pembuatan tipa-tipa (makanan khas Huta Simarmata, terbuat dari padi) mulai dari proses penggongsengan hingga manduda (menumbuk), manege (menampi).
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Samosir, Martua Sitanggang pada acara penanaman pohon dan pemasangan solar panel di Bukit Holbung, Desa Hariara Pohan-Kecamatan Harian, Senin (30/05).
Menurut Wabup, penanaman pohon di Kabupaten Samosir sangat dibutuhkan untuk mengurangi emisi karbon yang ada di atmosfer dan mencegah terjadinya perubahan iklim. Untuk itu, Wabup mengajak seluruh lapisan masyarakat di Hariara Pohan mendukung penanaman pohon oleh PT. Astra, ikut serta menjaga dan memelihara.
Diharapkan program ini dapat berkelanjutan dan menghasilkan nilai ekonomi bagi masyarakat. "Pemasangan solar panel memang sangat dibutuhkan di tempat wisata di Samosir" tambahnya.
Lebih lanjut dikatakan kegiatan penanaman pohon merupakan bentuk kecintaan, dan kepedulian terhadap bumi. Hutan berperan sebagai penyangga kehidupan dan sekaligus memenuhi kebutuhan pangan, ketersediaan air, sebagai sumber energi, sebagai sarana rekreasi dan konservasi keanekaragaman hayati.
"Pengrusakan hutan harus dihentikan untuk masa depan bumi kita, untuk masa depan generasi muda, karena yang kita miliki ini tidak boleh dianggap sebagai warisan nenek moyang, melainkan sesuatu yang kita pinjam milik generasi yang akan datang" pesan Wabup.
Dalam rangka ulang tahun ke-65, PT. Astra Internasional memasang 6 panel solar di Desa Hariara Pohan (Bukit Holbung) dan penanaman pohon seluas 125 ha di Kabupaten Samosir. PT. Astra juga memilih dan menetapkan 3 desa wisata sebagai desa sejahtera Astra dengan melakukan pembangunan fasilitas dan pemberdayaan masyarakat.
Chief Of Corporate Affairs Astra, Riza Deliansyah mengatakan, sebanyak 139.700 pohon akan ditanam di Kabupaten Samosir. Pohon yang akan ditanam terdiri dari 17.820 tanaman kehutanan (Pinus, Cemara), 11.880 pohon buah (Alpukat dan Nangka), 11.000 kopi.
Pemasangan Solar Panel dengan kapasitas 660 WP+2,4 KWH (baterai), berguna untuk penerangan malam hari dengan sistim charging station pada siang hari.
Riza Deliansyah menambahkan, PT. Astra Internasional hadir untuk membangun negeri . Penanaman pohon merupakan salah satu bidang yang ditangani PT. Astra yaitu bidang lingkungan.
"ini merupakan bentuk perhatian dan dukungan terhadap desa wisata yang menjadi binaan PT. Astra, mari bergerak bersama membangun desa, melalui desa wisata" ajak Riza Deliansyah.
Dalam penanaman pohon ini, Wakil Bupati Samosir bersama Chief Of Corpotare Affair PT. Astra, Kadis Kehutanan Propsu, dan KPH Dolok Sanggul melakukan penanda tanganan MoU tentang penanaman pohon di Kabupaten Samosir.
Penanaman pohon ditandai pemukulan gendang.
Sebelumnya, Chief Of Corporate Affairs Astra dan Wakil Bupati Samosir mengunjungi objek wisata Sarkofagus Huta Simarmata (Desa Hariara Pohan) . Rombongan disambut ramah warga dengan tarian dan suguhan makanan tradisional tipa-tipa, sasagun.
Riza Deliansyah dan Wabup Martua Sitanggang juga menyaksikan proses pembuatan tipa-tipa (makanan khas Huta Simarmata, terbuat dari padi) mulai dari proses penggongsengan hingga manduda (menumbuk), manege (menampi).
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022