Pelaksana Tugas Bupati Kabupaten Langkat Syah Afandin menerima kunjungan Direktur Desma Center Perwakilan Asia Center For Biodiversity Wiwik Mahdayani.
Pertemuan itu dilaksanakan diruangan Vip Room Kantor Bupati Langkat, di Stabat, Selasa (29/3).
Pelaksana Bupati dalam pertemuan itu didampingi Sekda Indra Salahuddin, Kepala Bappeda Rina Wahyuni Marpaung, Inspektur Amril, Kadis Kominfo Syahmadi, Kepala BPKAD Iskandarsyah, Kabag Umum Eka Depari.
"Kita sangat mendukung dan menyambut baik setiap perubahan dan kemajuan guna memajukan pariwisata Langkat ini, dari manapun datangnya, yang terpenting pelaku wisata Langkat bisa terus semakin maju dan berkembang nantinya," ujarnya.
Sementara itu Wiwik Mahdayani menyampaikan sudah sejak 2007 melakukan survey guna memajukan pariwisata, program ini merupakan pendanaan dari pemerintah Jerman.
Di Kabupaten Langkat ini ada dua hal besar yang harus menjadi perhatian guna memajukan pariwisata, kelembagaan dan disertivikasi produk.
Produk wisata yang mengetengahkan sumber sumber lokal, salah aatunya Batu Katak di Kecamatan Bahorok, bisa menjadi perhatian kita karena disana ada bikin herbal, sepedaan mengelilingi kawasan, proses masak apa, kuliner Langkat bila dikemas bisa menjadi sesuatu banget.
"Mari kita bersama-sama melakukan kolaborasi guna memajukan wisata, yang menarik, berbagai program akan disiapkan, seperti pelatihan, termasuk membuka hubungan bisnis," ujarnya.
Wiwik menjelaskan juga seperti menjual produk harus bisa dilakukan, pelatihan panduan, memberikan penyadaran dengan berbagai pelatihan, termasuk pelatihan di hulu dan hilirnya.
Perlu juga melalukan tata kelola keuangan, guna membangun managemen yang baik, perlu pemasaran digital, karena baru 19 persen yang dilalukan jadi cukup banyak yang harus menjadi perhatian guna memberhasilkan wisata Langkat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Pertemuan itu dilaksanakan diruangan Vip Room Kantor Bupati Langkat, di Stabat, Selasa (29/3).
Pelaksana Bupati dalam pertemuan itu didampingi Sekda Indra Salahuddin, Kepala Bappeda Rina Wahyuni Marpaung, Inspektur Amril, Kadis Kominfo Syahmadi, Kepala BPKAD Iskandarsyah, Kabag Umum Eka Depari.
"Kita sangat mendukung dan menyambut baik setiap perubahan dan kemajuan guna memajukan pariwisata Langkat ini, dari manapun datangnya, yang terpenting pelaku wisata Langkat bisa terus semakin maju dan berkembang nantinya," ujarnya.
Sementara itu Wiwik Mahdayani menyampaikan sudah sejak 2007 melakukan survey guna memajukan pariwisata, program ini merupakan pendanaan dari pemerintah Jerman.
Di Kabupaten Langkat ini ada dua hal besar yang harus menjadi perhatian guna memajukan pariwisata, kelembagaan dan disertivikasi produk.
Produk wisata yang mengetengahkan sumber sumber lokal, salah aatunya Batu Katak di Kecamatan Bahorok, bisa menjadi perhatian kita karena disana ada bikin herbal, sepedaan mengelilingi kawasan, proses masak apa, kuliner Langkat bila dikemas bisa menjadi sesuatu banget.
"Mari kita bersama-sama melakukan kolaborasi guna memajukan wisata, yang menarik, berbagai program akan disiapkan, seperti pelatihan, termasuk membuka hubungan bisnis," ujarnya.
Wiwik menjelaskan juga seperti menjual produk harus bisa dilakukan, pelatihan panduan, memberikan penyadaran dengan berbagai pelatihan, termasuk pelatihan di hulu dan hilirnya.
Perlu juga melalukan tata kelola keuangan, guna membangun managemen yang baik, perlu pemasaran digital, karena baru 19 persen yang dilalukan jadi cukup banyak yang harus menjadi perhatian guna memberhasilkan wisata Langkat.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022