BPJamsostek Cabang Padang Sidempuan menyambangi DPRD Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) di Sipirok. 

"Bertemu dengan Ketua DPRD Tapsel Pak Husin Sogot Simatupang," Kepala BPJamsostek Cabang Padang Sidempuan Dr Sanco Simanullang ST, MT, IPM, ASEAN Eng, pada Senin (7/3).

Kunjungannya mendorong Legislatif terkait Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2021 tentang optimalisasi pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja non formal lingkungan Pemkab Tapsel.

"Seperti marbot masjid, bilal mayit, petani, BKM dan pekerja rentan lainnya yang jumlahnya puluhan ribuan orang kiranya mendapat perlindungan jaminan sosialnya melalui APBD Perubahan 2022 nantinya," harap Sanco yang didampingi Kepala Pemasaran Yuliandi Syahputra dan Account Officer Aprianti Hutagaol.

DPRD Tapsel menyambut baik apa yang disampaikan pihak BPJamsostek tersebut. Meski Tapsel sudah pernah Juara tiga Paritrana Award 2019 penghargaannya diserahkan Presiden RI. 

"Kita bersama pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) akan membahas nya, sekaligus upaya meningkatkan peraturan daerah (Perda) Nomor 5 tahun 2021 mendukung Inpres Nomor 2 tersebut," kata Sogot.

Dijelaskan pihak BPJamsostek bahwa banyak keuntungan sebagai peserta. Misal meninggal dunia dapat santunan Rp42 juta walau baru masuk terdaftar dengan Rp16.800 per bulan.

"Potensi peserta masih banyak. Sebab ada sekitar 112.158 ribu pekerja non di Tapsel. Dan, 25 persen di Tahun 2022 ini bisa di bantu pemerintah kan sudah sangat terbantu. Untuk menambah sudah terdaftar sebanyak 3.500 peserta," kata Sanco.

Diketahui juga bahwa Pemkab Tapsel tetap berkomitmen mendukung BPJamsostek. Dibuktikan lebih kurang 3.500 orang pekerja Non ASN sejak 2017 sudah terdaftar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022