Plt Bupati Padang Lawas ( Palas) drg. H Ahmad Zarnawi Pasaribu bersama Ketua Baznas Palas H Abdul Haris memberikan bantuan santunan tali asih kepada Rohyan Hasibuan usia 18 tahun, korban kebakaran rumah, di Desa Janjilobi, Kamis (3/3) siang.

Prosesi penyerahan bantuan ini turut diikuti Inspektur Palas Harjusli Fahri Siregar, Kasat Pol PP dan Damkar Palas Agus Saleh Daulay, Asisten Administrasi Umum Pemkab Palas Drs. H Amir Soleh Nasution dan tokoh masyarakat Desa Janjilobi H Baginda Naek Siregar.

"Sabar dan tabah ya nak.. mudah - mudahan Allah memberi limpahan rezeki buatmu kedepan, amin".tutur Zarnawi sembari menyerahkan bantuan sejumlah uang tunai kepada Rohyan selaku korban kebakaran rumah tersebut diacara ini.

Lebih lanjut,  dilesempatan ini Zarnawi juga menyampaikan berharap, bantuan yang berikannya tersebut, dapat membantu dan bermanfaat bagi korban kebakaran rumah tersebut ke depan.

"Semoga kejadian seperti ini ( kebakaran rumah) tidak terulang lagi di Palas. Dan kepada masyarakat luas, saya mengajak supaya sama - sama berpartisipasi membantu anak kita Rohyan korban kebakaran rumah ini".sambung Zarnawi.

Mewakili keluarga korban kebakaran rumah Parmohonan Hasibuan saat yang sama mengucapkan terimakasih kepada Plt Bupati Palas drg. H Ahmad Zarnawi Pasaribu dan Ketua Baznas Palas H Abdul Haris atas penyerahan bantuan tersebut. Melalui kegiatan penyerahan bantuan ini, Parmohonan berharap, hubungan silaturrahmi antara pihak keluarga korban, dengan Plt Bupati Palas drg. H Ahmad Zarnawi Pasaribu dan Ketua Baznas Palas H Abdul Haris, serta seluruh jajaran Pemkab Palas kedepan semakin baik.

"Terimakasih atas perhatiannya kepada ananda Rohyan, semoga bapak Plt Bupati Palas drg. H Ahmad Zarnawi Pasaribu dan Ketua Baznas Palas H Abdul Haris, tetap dalam lindungan Allah SWT, dan semakin sukses dibidang masing - masing kedepan, amin".ulang Parmohonan.

D ilain tempat, Kapolsek Barumun AKP Miptahuddin SE, mengatakan kejadian kebakaran bagunan rumah separuh panggung dan separuh permanen milik Rohyan dengan ukuran sekitar 7x10 meter, dan satu unit rumah gubuk panggung lainnya ukuran sekitar 4x 4 meter tersebut, terjadi sekitar jam 23 : 50 WIB, Rabu (2/3) malam. Kejadian kebakaran ini, diduga dipicu asap api bekas mengusir lebah yang lupa dimatikan korban dari bagian dapur rumah tersebut. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kejadian kebakaran naas ini. Sedangkan untuk kerugian korban, diperkirakan mencapai sekitar Rp 100.000.000,-
 

Pewarta: Ashari Hasibuan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022