Capaian vaksinasi di Provinsi Sumatera Utara terus dikebut. Menjelang akhir tahun Dinas Kesehatan Sumut mencatat sudah lebih dari delapan juta masyarakat yang tersebar di 33 kabupaten/kota menerima vaksin COVID-19.
"Per 21 Desember capaian vaksinasi dosis pertama di Sumut sudah 71 persen atau 8.148.301 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis saat kegiatan vaksinasi kepada lanjut usia (lansia) dan sunat massal di Rumah Sakit Khusus Bedah Occuplast Jalan Sei Bahbolon Medan, Rabu (22/12).
Untuk vaksin dosis kedua, sambung Ismail, capaiannya sudah 46,72 persen atau 5.335.500 jiwa. Bagi yang belum vaksin dia mendorong untuk segera mendatangi fasilitas kesehatan terdekat.
Baca juga: Pemprov Sumut salurkan bantuan korban erupsi Gunung Semeru
“Jika sudah 70 persen, maka kekebalan komunitas akan tercapai,” kata mantan Kepala Dinas Kesehatan Mandailing Natal itu.
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sumut Nawal Lubis dalam kesempatan itu meminta masyarakat agar mau divaksin. “Jangan takut vaksin, ini sangat baik buat kita, khususnya lansia,” ujarnya.
Menurut dia, apabila capaian vaksin di satu daerah telah mencapai 70 persen, maka vaksinasi untuk anak-anak umur 6-11 tahun bisa dilakukan. Sehingga anak-anak bisa terlindungi oleh vaksin. “Kalau belum mencapai 70%, nanti anak anak kita belum boleh divaksin,” kata Nawal.
Nawal juga memaparkan, vaksinasi yang dilakukan TP PKK Sumut bersama dengan sejumlah organisasi perempuan lain menargetkan vaksinasi sebanyak 200 orang lansia. Nawal juga meminta masyarakat yang divaksin agar tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes).
Apalagi jelang natal dan tahun baru. Sebab, prokes masih harus dilakukan meskipun sudah divaksin. “Bagi yang sudah divaksin, tetap mohon menerapkan prokes, khususnya pakai masker,” ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Per 21 Desember capaian vaksinasi dosis pertama di Sumut sudah 71 persen atau 8.148.301 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis saat kegiatan vaksinasi kepada lanjut usia (lansia) dan sunat massal di Rumah Sakit Khusus Bedah Occuplast Jalan Sei Bahbolon Medan, Rabu (22/12).
Untuk vaksin dosis kedua, sambung Ismail, capaiannya sudah 46,72 persen atau 5.335.500 jiwa. Bagi yang belum vaksin dia mendorong untuk segera mendatangi fasilitas kesehatan terdekat.
Baca juga: Pemprov Sumut salurkan bantuan korban erupsi Gunung Semeru
“Jika sudah 70 persen, maka kekebalan komunitas akan tercapai,” kata mantan Kepala Dinas Kesehatan Mandailing Natal itu.
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sumut Nawal Lubis dalam kesempatan itu meminta masyarakat agar mau divaksin. “Jangan takut vaksin, ini sangat baik buat kita, khususnya lansia,” ujarnya.
Menurut dia, apabila capaian vaksin di satu daerah telah mencapai 70 persen, maka vaksinasi untuk anak-anak umur 6-11 tahun bisa dilakukan. Sehingga anak-anak bisa terlindungi oleh vaksin. “Kalau belum mencapai 70%, nanti anak anak kita belum boleh divaksin,” kata Nawal.
Nawal juga memaparkan, vaksinasi yang dilakukan TP PKK Sumut bersama dengan sejumlah organisasi perempuan lain menargetkan vaksinasi sebanyak 200 orang lansia. Nawal juga meminta masyarakat yang divaksin agar tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes).
Apalagi jelang natal dan tahun baru. Sebab, prokes masih harus dilakukan meskipun sudah divaksin. “Bagi yang sudah divaksin, tetap mohon menerapkan prokes, khususnya pakai masker,” ucapnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021