Novman Zandroto, (31), pekerja di perkebunan kelapa sawit yang ada di Dusun lll, Desa Kebun Pisang, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara (Sumut) tewas karena tersengat listrik.
Pria naas itu ditemukan terkapar di lahan perkebunan dengan kondisi tubuh terbakar yang diduga karena tersengat listrik saat memanen tandan buah segar (TBS) sawit.
Menurut keterangan Kapolsek Pinangsori, Iptu K Hutagalung didampingi Kasubbag Humas Polres Tapteng, AKP Horas Gurning mengatakan, dari keterangan beberapa orang saksi mata, peristiwa itu terjadi pada Rabu (1/12) sore sekira pukul 17.00 WIB. Korban sebelumnya sedang bekerja memanen buah serta membersihkan pelepah sawit dengan menggunakan egrek dari besi sepanjang kurang lebih 12 meter.
Baca juga: Tapteng terima 25.996 dosis vaksin, Bupati targetkan satu minggu sudah selesai disuntikkan
“Saat sedang mengegrek sawit, tiba-tiba alat (egrek) yang dipegang korban oleng dan jatuh mengenai kabel listrik tegangan tinggi. Korban langsung seketika itu juga tersengat arus listrik dan terjatuh di tanah,” beber Hutagalung, Kamis (2/2).
Sementara itu rekan korban, Agus Sirait, (29), sempat berusaha menolong korban dengan cara memegang sendal. Namun Agus juga ikut terlempar dan terjatuh ke tanah. Tapi Agus beruntung selamat dan bahkan tidak mengalami cidera.
“Setelah PLN memadamkan listrik di daerah kejadian, korban lalu dievakuasi dan dibawa ke RSU Pandan guna dilakukan visum,” tukasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Pria naas itu ditemukan terkapar di lahan perkebunan dengan kondisi tubuh terbakar yang diduga karena tersengat listrik saat memanen tandan buah segar (TBS) sawit.
Menurut keterangan Kapolsek Pinangsori, Iptu K Hutagalung didampingi Kasubbag Humas Polres Tapteng, AKP Horas Gurning mengatakan, dari keterangan beberapa orang saksi mata, peristiwa itu terjadi pada Rabu (1/12) sore sekira pukul 17.00 WIB. Korban sebelumnya sedang bekerja memanen buah serta membersihkan pelepah sawit dengan menggunakan egrek dari besi sepanjang kurang lebih 12 meter.
Baca juga: Tapteng terima 25.996 dosis vaksin, Bupati targetkan satu minggu sudah selesai disuntikkan
“Saat sedang mengegrek sawit, tiba-tiba alat (egrek) yang dipegang korban oleng dan jatuh mengenai kabel listrik tegangan tinggi. Korban langsung seketika itu juga tersengat arus listrik dan terjatuh di tanah,” beber Hutagalung, Kamis (2/2).
Sementara itu rekan korban, Agus Sirait, (29), sempat berusaha menolong korban dengan cara memegang sendal. Namun Agus juga ikut terlempar dan terjatuh ke tanah. Tapi Agus beruntung selamat dan bahkan tidak mengalami cidera.
“Setelah PLN memadamkan listrik di daerah kejadian, korban lalu dievakuasi dan dibawa ke RSU Pandan guna dilakukan visum,” tukasnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021