Layanan keuangan digital BUMN LinkAja memperluas ekosistem digitalnya di sektor pendidikan, serta memberikan pembekalan ilmu siap kerja bagi pelajar melalui Program Institut Pintar #Apa2Bisa, LinkAja Berbagi Ilmu, dan Pojok Edukasi.
Mengutip keterangannya pada Sabtu, melalui perluasan digitalisasi di lini ekosistem pendidikan, saat ini LinkAja telah bekerja sama dengan total 500 institusi pendidikan yang tersebar di 18 provinsi di Indonesia untuk menyediakan kemudahan opsi transaksi digital yang terintegrasi.
"Kerja sama ini kami hadirkan untuk memberikan kemudahan bagi para sivitas akademika untuk membantu pencatatan dan penerimaan berbagai biaya pendidikan maupun berbagai kemudahan pendukung pembayaran di ekosistem pendidikan itu sendiri bagi para mahasiswa," kata Direktur Operasional LinkAja Widjayanto.
Baca juga: Solusi digital diharapkan bantu UMKM bertahan dan naik kelas
Sebagai penyedia jasa pembayaran berbasis server yang menyediakan satu solusi untuk pembayaran semua, LinkAja menghadirkan ekosistem transaksi digital lengkap yang mampu memenuhi kebutuhan transaksi pendidikan seperti pembayaran SPP, biaya pendaftaran, biaya wisuda atau kelulusan dan lainnya yang sebelumnya dilakukan secara offline atau non-digital.
Dengan hadirnya pembayaran digital melalui LinkAja, institusi pendidikan yang telah bekerja sama kini selangkah lebih maju menuju transformasi digital dengan turut menghadirkan ekosistem pembayaran digital yang mudah dan komprehensif,.
"Dengan adanya kolaborasi progresif ini, diharapkan LinkAja dapat berkontribusi dalam memfasilitasi institusi pendidikan agar dapat menghadirkan ekosistem digital secara konsisten dengan berbagai kelengkapan, kemudahan, maupun fasilitas dan berbagai program pendukung," imbuh Widjayanto.
Untuk terus mewujudkan komitmennya, LinkAja juga secara progresif terus memperluas jangkauannya ke berbagai institusi pendidikan lainnya. Hingga akhir tahun 2021, LinkAja berencana akan melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan beberapa mitra pendidikan ternama lainnya di Indonesia.
Tidak hanya sektor pendidikan, LinkAja juga mengeksplorasi potensi-potensi negeri yang selama ini kurang dijangkau, maupun belum tersentuh oleh layanan keuangan digital.
Selain dukungan dalam menyediakan ekosistem keuangan digital di sektor pendidikan dan menyambut hari pahlawan, LinkAja juga secara berkala mendukung program Merdeka Belajar yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI dengan memberikan edukasi kepada mahasiswa terhadap digital dan finansial literasi serta menyediakan beberapa sarana prasarana penunjang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Mengutip keterangannya pada Sabtu, melalui perluasan digitalisasi di lini ekosistem pendidikan, saat ini LinkAja telah bekerja sama dengan total 500 institusi pendidikan yang tersebar di 18 provinsi di Indonesia untuk menyediakan kemudahan opsi transaksi digital yang terintegrasi.
"Kerja sama ini kami hadirkan untuk memberikan kemudahan bagi para sivitas akademika untuk membantu pencatatan dan penerimaan berbagai biaya pendidikan maupun berbagai kemudahan pendukung pembayaran di ekosistem pendidikan itu sendiri bagi para mahasiswa," kata Direktur Operasional LinkAja Widjayanto.
Baca juga: Solusi digital diharapkan bantu UMKM bertahan dan naik kelas
Sebagai penyedia jasa pembayaran berbasis server yang menyediakan satu solusi untuk pembayaran semua, LinkAja menghadirkan ekosistem transaksi digital lengkap yang mampu memenuhi kebutuhan transaksi pendidikan seperti pembayaran SPP, biaya pendaftaran, biaya wisuda atau kelulusan dan lainnya yang sebelumnya dilakukan secara offline atau non-digital.
Dengan hadirnya pembayaran digital melalui LinkAja, institusi pendidikan yang telah bekerja sama kini selangkah lebih maju menuju transformasi digital dengan turut menghadirkan ekosistem pembayaran digital yang mudah dan komprehensif,.
"Dengan adanya kolaborasi progresif ini, diharapkan LinkAja dapat berkontribusi dalam memfasilitasi institusi pendidikan agar dapat menghadirkan ekosistem digital secara konsisten dengan berbagai kelengkapan, kemudahan, maupun fasilitas dan berbagai program pendukung," imbuh Widjayanto.
Untuk terus mewujudkan komitmennya, LinkAja juga secara progresif terus memperluas jangkauannya ke berbagai institusi pendidikan lainnya. Hingga akhir tahun 2021, LinkAja berencana akan melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan beberapa mitra pendidikan ternama lainnya di Indonesia.
Tidak hanya sektor pendidikan, LinkAja juga mengeksplorasi potensi-potensi negeri yang selama ini kurang dijangkau, maupun belum tersentuh oleh layanan keuangan digital.
Selain dukungan dalam menyediakan ekosistem keuangan digital di sektor pendidikan dan menyambut hari pahlawan, LinkAja juga secara berkala mendukung program Merdeka Belajar yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI dengan memberikan edukasi kepada mahasiswa terhadap digital dan finansial literasi serta menyediakan beberapa sarana prasarana penunjang.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021