Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Utara, H Farianda Putra Sinik, mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan Workshop Penerapan Jurnalisme Lingkungan sesuai Hukum Pers, Kode Etik, UU Pers dan ITE yang digelar PT Agincourt Resources.
"Workshop ini akan membantu peningkatan SDM wartawan yang menjadi salah satu bagian penting program PWI ke depannya," ujarnya saat menutup workshop yang diIkuti puluhan wartawan media cetak, online dan elektronik di Medan itu, Kamis (11/11).
Tampil sebagai pembicara di workshop itu Direktur Eksekutif LPDS Hendrayana, IGG Maha S Adi dari LSM Lingkungan CI, Lestantya R Baskoro dan Aribowo dari LPDS.
Ada pun materi yang diberikan pembicara mulai dari memahami keanekaragaman hayati dari faedah ke regulasi, Kode Etik Jurnalistik, UU Pers, dan ITE, membuat berita lingkungan yang menarik, dan persiapan penulisan dan reportase lapangan.
Menurut Farianda yang juga Pemimpin Redaksi Medan Pos, SDM wartawan perlu terus ditingkatkan untuk menghasilkan karya yang semakin bagus untuk memenuhi kebutuhan informasi masyarakat, termasuk untuk menyosialisasikan program pemerintah yang diharapkan bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk ikut bersama-sama membangun bangsa dan negara.
"Diharapkan Agincourt terus berkontribusi dalam peningkatan SDM wartawan di Sumut. Agincourt diharapkan menjadi contoh bagi perusahaan lainnya dalam meningkatkan SDM wartawan," katanya.
Mewakili Director of Engineering PT Agincourt Resources Ruli Tanio menyebutkan, workshop itu juga merupakan bagian tanggung jawab perusahaan dalam mencerdaskan masyarakat.
Senior Manager of Corporate Communication, Katarina Siburian, menambahkan, tema tentang lingkungan dalam workshop itu benar-benar menantang. "Manajemen berharap melalui workshop jurnalisme lingkungan bisa dituangkan menjadi produk jurnalistik yang menarik," katanya.
Workshop itu juga diharapkan bisa menambah kepiawaian wartawan menulis berita atau tulisan yang memberikan kontribusi positif untuk Tambang Martabe yang akan berusia 10 tahun pada 2022 , serta juga untuk pemerintah dan masyarakat, ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Workshop ini akan membantu peningkatan SDM wartawan yang menjadi salah satu bagian penting program PWI ke depannya," ujarnya saat menutup workshop yang diIkuti puluhan wartawan media cetak, online dan elektronik di Medan itu, Kamis (11/11).
Tampil sebagai pembicara di workshop itu Direktur Eksekutif LPDS Hendrayana, IGG Maha S Adi dari LSM Lingkungan CI, Lestantya R Baskoro dan Aribowo dari LPDS.
Ada pun materi yang diberikan pembicara mulai dari memahami keanekaragaman hayati dari faedah ke regulasi, Kode Etik Jurnalistik, UU Pers, dan ITE, membuat berita lingkungan yang menarik, dan persiapan penulisan dan reportase lapangan.
Menurut Farianda yang juga Pemimpin Redaksi Medan Pos, SDM wartawan perlu terus ditingkatkan untuk menghasilkan karya yang semakin bagus untuk memenuhi kebutuhan informasi masyarakat, termasuk untuk menyosialisasikan program pemerintah yang diharapkan bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk ikut bersama-sama membangun bangsa dan negara.
"Diharapkan Agincourt terus berkontribusi dalam peningkatan SDM wartawan di Sumut. Agincourt diharapkan menjadi contoh bagi perusahaan lainnya dalam meningkatkan SDM wartawan," katanya.
Mewakili Director of Engineering PT Agincourt Resources Ruli Tanio menyebutkan, workshop itu juga merupakan bagian tanggung jawab perusahaan dalam mencerdaskan masyarakat.
Senior Manager of Corporate Communication, Katarina Siburian, menambahkan, tema tentang lingkungan dalam workshop itu benar-benar menantang. "Manajemen berharap melalui workshop jurnalisme lingkungan bisa dituangkan menjadi produk jurnalistik yang menarik," katanya.
Workshop itu juga diharapkan bisa menambah kepiawaian wartawan menulis berita atau tulisan yang memberikan kontribusi positif untuk Tambang Martabe yang akan berusia 10 tahun pada 2022 , serta juga untuk pemerintah dan masyarakat, ujarnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021